Dukung Pengembangan Sektor Asuransi dan Dana Pensiun, IFG Gelar Konferensi Internasional

Iwan Supriyatna Suara.Com
Senin, 23 Mei 2022 | 10:29 WIB
Dukung Pengembangan Sektor Asuransi dan Dana Pensiun, IFG Gelar Konferensi Internasional
IFG International Conference 2022.

Kondisi Terkini Sektor Keuangan Indonesia

Ibrahim Kholilul Rohman selaku Senior Research Associate IFG Progress menjelaskan bahwa, berdasarkan studi, dalam lima tahun terakhir, struktur aset keuangan Indonesia masih terkonsentrasi di sektor perbankan dengan kontribusi aset sebesar 59,5% terhadap PDB pada tahun 2020.

Sementara itu, Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) yakni sektor asuransi dan dana pensiun hanya mencatatkan kontribusi aset masing-masing sebesar 8,5% dan 2,7% terhadap PDB pada tahun 2020.

Mengingat kondisi tersebut, diperlukan adanya upaya penguatan sektor asuransi dan dana pensiun seiring dengan sektor tersebut merupakan salah satu investor yang cukup besar di pasar keuangan.

“Sektor Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) khususnya sektor asuransi dan dana pensiun memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas keuangan dan mendukung perekonomian negara. Industri asuransi dan dana pensiun juga memiliki peranan penting dalam mendukung pembangunan nasional dan ikut serta sebagai sumber pembiayaan domestik untuk mendukung kegiatan perekonomian,” tutur Ibrahim.

Ibrahim juga menambahkan, pada negara-negara maju, meskipun sektor perbankan tetap dominan, akan tetapi aset industri keuangan non-bank juga mengalami pertumbuhan aset yang cukup pesat. Hal itu berbeda dengan struktur aset keuangan Indonesia yang masih sangat didominasi oleh sektor perbankan, sementara aset industri keuangan non-bank terpantau masih sangat terbatas.

Untuk itu, Indonesia seharusnya bisa mengembangkan industri keuangan non-bank sebagai industri yang juga mampu mendukung pembangunan nasional dan perekonomian negara dan bersifat komplemen dengan industri perbankan yang saat ini sudah jauh lebih matured.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI