Digitalisasi Mengubah Peta Persaingan di Sektor Keuangan

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 26 Januari 2023 | 07:34 WIB
Digitalisasi Mengubah Peta Persaingan di Sektor Keuangan
Webinar Infobank bertajuk ‘A New Competitive Landscape in the Banking and Financial Sector’.

“Kami mengintegrasikan seluruh financial services, juga dengan urban lifestyle ecosystem dalam satu aplikasi, jadi dalam hal desainnya Livin didesain sebagai sebuah journey,” tambah Direktur Information Technology Bank Mandiri, Timothy Utama.

Menurut Timothy, fokus utama dari peluncuran Livin Financial Superapp tersebut adalah untuk membangun kapabilitas para nasabah dari kebiasaan yang konvensional menuju ke digital.

“Kami melihat dan bersyukur crowds yang kami bangun setelah satu tahun ini sangat luar biasa response dari masyarakat. Dalam setahun ini Livin sudah di download kira-kira lebih dari 20 juta,” imbuhnya.

Timothy meyakini bahwa nasabah terus memerlukan pengalaman atau fitur dari kehandalan produk Bank Mandiri, sehingga perlu adanya penguatan dalam kapabilitas, realibilitas, ketersediaan, dan keamanan.

“Untuk itu saya menjalankan terus IT kami dalam hal modernisasi teknologi di jaringan keamanan dan juga back end kami secara end to end kami akan terus bertumbuh dan berinovasi dan dapat bertumbuh secara sustainable,” ungkapnya.

Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Institute Agus Sugiarto menilai, perkembangan digital yang begitu pesat, telah memunculkan pemain-pemain baru di industri seperti fintech dan juga aset-aset digital dalam bentuk aset kripto. Hal tersebut, tentu harus menjadi concern setiap pihak dan pemangku kebijakan yang ada. Literasi dan perlindungan konsumen menjadi hal penting untuk terus didorong dan ditingkatkan di masa mendatang.

Teknologi digital yang terus tumbuh, mendorong adanya transisi dari physical contactful menjadi physical contactless.

"Perubahan tersebut telah mengubah persaingan di industri jasa keuangan," kata Agus.

Untuk mengetahui perkembangan digital di industri keuangan dalam negeri, Agus Sugiarto pun meluncurkan buku berjudul “Digitalisation: Changing the World of Financial Industry”. Buku ini merupakan seri kedua setelah penerbitan buku pertama yang berjudul “Mengenal Ekonomi Digital” sebagai dasar untuk lebih mengenal tentang ekonomi digital.

Baca Juga: Ingin Tahu Tren Digital Pada Media Lokal di 2023? Suara.com Dan IMS Gelar Local Media Outlook Besok

Dalam buku Digitalisation: Changing the World of Financial Industry, akan mengulas lebih dalam mengenai ekonomi digital khususnya di sektor keuangan. Latar belakang dari penerbitan buku ini adalah karena adanya transformasi digital di sektor keuangan yang merubah seluruh sistem industri keuangan.

“Saya telah menulis buku yang kedua mengenai dampak terhadap digitalisasi terhadap industri keuangan. Di dalam buku ini saya menulis berbagai macam artikel-artikel baru yang terkait dengan transformasi digital, munculnya pemain-pemain baru di industri fintech dan juga munculnya aset-aset digital dalam bentuk aset kripto,” ujar Agus.

Selain itu, beragam analisis mengenai transformasi digital dan bagaimana memenangkan persaingan di era digital akan diulas lebih tajam di dalam buku ini.

"Di dalam buku ini saya menyajikan perubahan tersebut telah mengubah persaingan di industri jasa keuangan, sehingga patut dibaca oleh Bapak/Ibu semua dan saya yakin buku ini sangat menarik dan bida memberikan tambahan informasi maupun sajian sajian dan tren kedepan yang akan terjadi di industri keuangan,” pungkas Agus.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI