Infografis
2. Tingkatkan Pendapatan hingga di Atas UMR
Selain memastikan skor kredit positif dan terjaga, tips lain yang mampu meningkatkan plafon pinjaman online adalah memiliki pendapatan dengan nominal melebihi UMR. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, salah satu faktor utama yang memengaruhi besaran limit kredit adalah penghasilan yang dimiliki oleh calon nasabah dan hal ini adalah fakta.
Semakin tinggi penghasilan yang Anda miliki, potensi untuk mendapatkan limit kredit tinggi akan menjadi lebih besar. Hal ini dikarenakan risiko gagal bayar dianggap lebih kecil terjadi pada nasabah dengan pendapatan tinggi. Sebagai contoh, Anda akan lebih mungkin mendapatkan pinjaman dengan plafon 20 juta jika memiliki penghasilan 10 juta per bulan dibanding mereka yang bergaji hanya 5 juta.
Hal ini perlu dipahami karena layanan aplikasi pinjaman uang online sering kali tak meminta aset berharga sebagai jaminan atau agunan sebagai syarat pengajuannya. Sehingga, satu-satunya hal yang mampu mengamankan layanan kredit yang diberikannya adalah besaran penghasilan nasabahnya.
Mengetahui hal tersebut, pastikan untuk memiliki penghasilan setidaknya melebihi UMR atau Upah Minimum Regional. Dengan begitu, pihak penyedia pinjaman online bersedia untuk memberikan plafon kredit lebih tinggi sesuai dengan yang Anda butuhkan.
3. Cek Lagi Kelengkapan Data dan Dokumen Pengajuan
Tips terakhir yang bisa membantu Anda untuk mendapatkan plafon pinjaman online lebih besar adalah memastikan kelengkapan data serta dokumen pengajuan. Ketika mampu memenuhi seluruh persyaratan yang diminta, penyedia pinjaman online tidak akan merasa ragu pada pengajuan kredit yang Anda lakukan.
Terkait dokumen dan data persyaratan yang diminta secara umum beragam tergantung dari kebijakan penyedia layanan. Tapi, secara umum, Anda perlu menyiapkan foto KTP, swafoto sambil membawa KTP, bukti slip gaji, hingga NPWP. Jika ada satu saja dokumen persyaratan tersebut yang tak dilampirkan, pengajuan biasanya tidak akan disetujui.
Poin penting lainnya adalah pastikan dokumen dan data diri yang dilampirkan asli agar tak memunculkan kecurigaan pada pihak penyedia layanan pinjaman. Ketika hal ini terjadi, meski dokumen telah diperbarui dan dilengkapi, biasanya plafon kredit yang diberikan tidak akan maksimal. Untuk itu, cek lagi kelengkapan data serta dokumen pengajuan sejak awal agar bisa memaksimalkan plafon pinjamannya.
Baca Juga: Tips Mengelola Keuangan di Usia 40-an: Dana Pensiun Tak Boleh Ditunda!
Maksimalkan Plafon Pinjaman Online agar Masalah Keuangan Teratasi secara Optimal
