Infografis
Setelah satu utang besar dilunasi, barulah lanjutkan ke utang berikutnya dengan suku bunga tertinggi. Metode ini membantu Anda mengurangi total bunga yang harus dibayar.
Cara melunasi utang ini akan membantu Anda mempercepat pelunasan secara keseluruhan dibandingkan dengan strategi mencicil pembayaran secara merata. Metode longsoran terbukti lebih efisien dalam jangka panjang.
3. Hiduplah Hemat
Cara lainnya yang bisa Anda lakukan adalah mulai menerapkan pola hidup hemat secara disiplin.
Anda bisa mulai dari hal-hal kecil seperti membawa bekal makan siang ke kantor, membatasi belanja online, atau menggunakan transportasi umum.
Meskipun terlihat sederhana, jika dikumpulkan, penghematan ini bisa cukup signifikan untuk meningkatkan cicilan utang. Pengeluaran yang lebih efisien juga memberikan rasa kendali atas keuangan.
4. Tingkatkan Penghasilan
Hanya mengandalkan satu sumber pendapatan dapat memperlambat proses pelunasan utang.
Jadi, Anda dapat mencoba meningkatkan pendapatan untuk mempercepat dan meningkatkan efektivitas proses pembayaran utang.
Baca Juga: 9 Cara Mendapatkan Uang dari HP dan Internet Tanpa Harus ke Kantor
Anda dapat mengambil pekerjaan tambahan, menjadi pekerja lepas, atau membuka usaha kecil sesuai minat Anda.
Saat ini, terdapat banyak peluang penghasilan tambahan berbasis digital seperti berjualan online, pemasaran afiliasi, atau menjadi kreator konten. Anda hanya perlu menyesuaikannya dengan waktu dan keahlian Anda.
Hasil dari penghasilan tambahan ini harus difokuskan langsung untuk membayar utang, bukan untuk meningkatkan konsumsi.
Mendapatkan pekerjaan sampingan, atau secara konsisten mengambil satu atau dua shift tambahan, juga menjadi cara umum bagi banyak orang untuk melunasi utang mereka.
Strategi bebas utang ini tidak berhasil untuk semua orang, tetapi jika Anda bisa melakukannya, Anda bisa bebas utang dalam beberapa tahun saja.
Agar berhasil, Anda harus mengalokasikan semua penghasilan tambahan Anda untuk pembayaran utang. Bekerja shift atau jam tambahan juga tidak perlu bersifat permanen.
