Suara.com - Real Madrid siap gantian menjamu Juventus di Santiago Bernabeu pada leg kedua perempatfinal Liga Champions 2017/2018, Kamis (12/4/2018) dini hari WIB. Laga ini pun nampaknya hanya akan jadi formalitas saja bagi Madrid, sebagaimana mereka telah memijakkan satu kaki di semifinal.
Seperti diketahui, pada leg pertama di Juventus Stadium pekan lalu, Madrid mempermalukan Juventus yang bertindak sebagai tuan rumah dengan skor telak 3-0. Cristiano Ronaldo jadi mimpi buruk Juve dengan dua golnya bagi Madrid. Gol tambahan dari Marcelo membuat Juve bisa dibilang bakal menjalani mission impossible dini hari nanti.
Madrid memang pantas percaya diri. El Real hanya gagal memenangi satu dari 19 partai kandang terakhir mereka di Liga Champions. Di musim ini, Madrid berhasil menggasak APOEL, Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain di Santiago Bernabeu, dengan laga kontra Tottenham Hotspur berakhir seri 1-1.
Ronaldo sendiri dipastikan akan siap tempur. Sang megabintang hanya dimainkan selama 63 menit di laga Derby Madrid melawan Atletico Madrid pada lanjutan Liga Spanyol 2017/2018 akhir pekan lalu.
Ronaldo pun siap melanjutkan rekor-rekor fenomenalnya di Liga Champions. Attacker berusia 33 tahun itu baru saja menggarisbawahi namanya sebagai pemain pertama dalam sejarah Liga Champions yang mencetak gol dalam 10 pertandingan berturut-turut.
Ronaldo sendiri total telah mencetak 40 gol bagi Madrid di semua kompetisi musim ini. Sebanyak 14 gol disumbangkan di Liga Champions, 23 gol di Liga Spanyol, dua di Piala Dunia Antarklub dan satu di Piala Super Spanyol. Catatan yang jelas fenomenal bagi seorang pemain yang sejatinya sempat mandul pada awal musim ini.
Sementara di sisi lain, kans Juventus kian tipis setelah ace mereka, Paulo Dybala, dipastikan absen di Bernabeu karena suspensi kartu. Penyerang internasional Argentina itu mendapat kartu merah pada leg pertama pekan lalu.
Juventus sendiri sejatinya telah mencatatkan 25 pertandingan tanpa terkalahkan di semua kompetisi musim ini sebelum ditekuk Madrid pekan lalu. Kekalahan tersebut juga mengakhiri rekor tak terkalahkan Bianconeri selama ima tahun tahun di Turin di pentas Liga Champions.
Baca Juga: Opick Akhirnya Minta Maaf Kepada Yuliast Mochamad