Infografis
Suara.com - Debut manis diukir David da Silva. Striker asal Brasil itu menjadi tokoh sentral kemenangan Persebaya Surabaya atas tuan rumah Bhayangkara FC, 2-0, Sabtu (31/8/2019).
Laga pekan ke-17 Liga 1 2019 antara Bhayangkara vs Persebaya itu digelar di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat.
David da Silva, yang sempat berkarier di Liga Korsel bersama Pohang Steelers, menyumbang satu gol dan satu assist pada laga perdananya setelah kembali berseragam Bajul Ijo—julukan Persebaya.
Jalannya Pertandingan
Bermain di markas sendiri, Bhayangkara justru tertekan pada awal-awal pertandingan. Lini pertahanan The Guardian—julukan Bhayangkara—terus dikurung tim tamu hingga 10 menit laga berlangsung.
Mdski menguasai permainan, David da Silva vs kesulitan menembus rapatnya barisan pertahanan Bhayangkara yang tampil apik.
David da Silva membuka peluang emas lewat tendangan jarak jauh pada menit ke-15. Sayang, tendangannya masih mudah diantisipasi kiper Bhayangkara FC, Wahyu Tri Nugroho.
Bhayangkara mulai memberikan tekanan saat pertandingan memasuki menit 23. Ilham Udin Armyn melakukan penetrasi ke jantung pertahanan Persebaya. Namun, tembakannya masih melenceng dari sasaran.
Sepuluh menit berselang, Bhayangkara kecolongan setelah winger Persebaya, Oktafianus Fernando, menjebol gawang Wahyu setelah memanfaatkan umpan silang David da Silva. Persebaya unggul 1-0 atas Bhayangkara.
Baca Juga: Jamu Perseru, 5 Pemain Persija Absen, Banuelos Siap Berikan Debut Xandao
Tertinggal satu gol, Bhayangkara FC berusaha menyamakan kedudukan pada sisa waktu babak pertama. Mereka hampir mencetak gol pada menit 40. Namun umpan manis Wahyu Subo Seto gagal diselesaikan dengan baik oleh Dendy Sulistyawan.
Meski terus menyerang, Bhayangkara FC gagal mencetak gol penyama kedudukan hingga babak pertama berakhir.
Babak kedua, baik Bhayangkara maupun Persebaya tidak banyak melakukan perubahan strategi. Permainan pun lebih banyak berkutat di lini tengah.
Bhayangkara yang tertinggal berusaha menekan lini pertahanan Persebaya. Namun, barisan penyerang Bhayangkara kesulitan menembus benteng Bajul Ijo.
Tidak ada peluang berbahaya yang didapat oleh kedua tim hingga pertandingan memasuki menit 75.
Persebaya terlihat main lebih santai menunggu momentum yang pas melakukan serangan.
