Profil David Alaba, Anak Legenda Musik Sang Pewaris Nomor 4 Real Madrid

Anak Legenda Musik dan Berdarah Filipina

David Alaba memang lahir di Wina, Austria pada 24 Juni 1992. Meski demikian, ia tak memiliki darah Austria ataupun sepak bola dari keluarganya.

Alaba memiliki ibu orang Filipina, Gina Alaba, yang kala itu bekerja sebagai perawat. Sedangkan sang ayah, George Alaba, merupakan orang Nigeria yang juga merupakan legenda musik.

Dengan status yang dimiliki sang ayah, Alaba kecil bersama saudaranya, Rose May, hidup dengan ketenaran dan gelimang kekayaan.

Kendati demikian, sang Ayah, George, mengizinkan kedua anaknya menentukan kariernya sendiri. Alhasil, Rose May pun berkecimpung di dunia musik, sedangkan Alaba memilih karier di sepak bola.

Karier sepak bola Alaba dimulai di klub lokal SV Aspern. Sang ayah yang paham akan bakat sang anak, lantas membawanya ke akademi FK Austria Wina saat usianya 10 tahun.

Bakat alami yang dimiliki Alaba membuatnya naik kelas begitu cepat. Hal tersebut membuat pemandu bakat Bayern Munchen terpikat dan memboyongnya pada 2008 saat usianya baru 16 tahun.

Tak butuh waktu lama, Alaba pun mendapat promosi ke tim utama dan melakukan debutnya bersama Die Roten pada 6 Maret 2010 saat usianya baru 17 tahun.

Pada 2011, ia sempat dipinjamkan ke TSG Hoffenheim selama enam bulan saja sejak Januari hingga Juni 2011. Selepasnya, Alaba terus membela Bayern Munchen.

Kemampuannya menempati banyak posisi, dari sektor belakang hingga tengah, membuat Alaba menjadi andalan The Bavarian sejak muda.