Infografis
Dia berlatih di akademi Chelsea sejak 2006. Sementara itu, pemain kelahiran 2 Oktober 1997 ini baru promosi ke tim utama pada tahun 2016.
DIa menjadi salah satu pemain yang sudah bersinar sejak bermain di tim junior. Abraham tercatat sebagai sosok penting dalam keberhasilan Chelsea meraih gelar UEFA Youth League dan FA Youth Cup pada 2015 dan 2016.
Pada UEFA Youth League, dia sukses mencetak delapan gol dari sembilan laga. Sayangnya, jumlah itu masih kalah dari pesaingnya dan ia harus puas duduk di peringkat kedua pencetak gol terbanyak.
Untuk menambah jam terbangnya, Chelsea lalu meminjamkan Abraham menuju Swansea. Di sana ia sukses mencetak delapan gol dari total 39 laga.
Setelah masa peminjamannya habis, ia kembali ke Chelsea sebelum akhirnya kembali dipinjamkan ke Aston Villa yang berkompetisi di divisi Championship.
Bersama Aston Villa, ia sukses tampil gemilang. Tak kurang dari 26 gol sukses dilesakkan Abraham dan membawa timnya itu promosi ke kasta tertinggi.
Aksi-aksi Abraham di atas lapangan turut mengingatkan suporter Chelsea mengenai sosok legenda mereka, Didier Drogba.
Bahkan, tak sedikit yang meyakini bahwa Abraham merupakan sosok penerus Didier Drogba di lini serang The Blues.
Tak hanya itu, kiprah Tammy Abraham sebetulnya tak hanya bersinar di level klub, tetapi juga bersama timnas Inggris.
Baca Juga: AS Roma Terancam Kehilangan Chris Smalling di Laga Pembuka Serie A
Kiprahnya juga telah berlangsung sejak bermain bersama Inggris U-18 dan berlanjut di berbagai jenjang, mulai dari U-19, U-21, hingga timnas senior.
