Selain itu, ia juga pernah menjadi bintang Real Madrid dan Arsenal. Nama-nama klub tersebut jelas mentereng.
Apabila Ozil memilih berlabuh ke Indonesia untuk memperkuat Rans Cilegon FC, maka ia harus bersiap menghadapi level kompetisi Liga 1 yang masih jauh dari level sepak bola Eropa.
Untuk ukuran Asia Tenggara saja, kompetisi sepak bola Indonesia belum bisa dikatakan sebagai yang terbaik.
3. Rans Cilegon FC Tak Memiliki Basis Suporter
Alasan ketiga ialah minimnya popularitas Rans Cilegon FC di kompetisi sepak bola Tanah Air. Setelah diakuisisi oleh Raffi Ahmad pada tahun 2021, klub ini baru berusaha membangun citranya.
Tentu, popularitas The Prestige Phoenix masih kalah jauh dengan klub-klub lawas seperti Persija Jakarta, Persib Bandung dan Persebaya Surabaya.
Itulah sebabnya, Rans memiliki basis suporter yang kecil apabila dibandingkan dengan klub-klub papan atas tersebut.
Hal ini juga akan menjadi pertimbangan bagi Mesut Ozil sebelum bergabung dengan Rans Cilegon FC.
[Penulis: Muh Adif Setiawan]
Baca Juga: Profil Nottingham Forest, Klub Championship yang Punya Trofi UCL Lebih Banyak dari Arsenal