Yunus Nusi juga menyampaikan permintaan maaf PSSI kepada pemerintah dalam hal ini Kemenpora yang telah banyak membantu federasi terkait pemusatan latihan pemain.
PSSI juga meminta maaf kepada pemilik turnamen, yakni AFF dan maskapai Garuda Indonesia yang rencananya ikut mendukung perjuangan pemain dengan menyediakan pesawat untuk menerbangkan ke Phnom Penh, Kamboja.
Kondisi ini membuat timnas Indonesia U-23 dipastikan gagal mempertahankan gelar Piala AFF U-23 yang mereka raih pada 2019 lalu.
Tiga tahun lalu, timnas Indonesia berhasil menjadi yang terbaik di ajang tersebut setelah mengalahkan Thailand dengan skor 2-1 di Stadion Olimpiade, Phnom Penh, Kamboja pada 28 Februari 2019.