Witan berhasil melewati penjaga gawang Filipina, namun bola yang tengah menggelinding di mulut gawang berhasil dibuang oleh bek lawan.
Filipina tidak tinggal diam. Serangan balik yang dilancarkan mampu membuat repot barisan belakang Indonesia.
Seperti yang terjadi di menit 40, di mana mereka memaksa Ernando Ari untuk keluar dari sarangnya untuk menyelamatkan gawang.
Di menit 44, Filipina yang mulai berani keluar menyerang kembali kebobolan. Lewat skema tendangan bebas, umpan yang dikirimkan Abimanyu sukses ditanduk Rizky Ridho ke dalam gawang. Indonesia menutup babak pertama dengan skor 2-0.
Pergantian pemain dilakukan pelatih Shin Tae-yong di awal babak kedua. Abimanyu dan Ridwan ditarik keluar, sebagai gantinya Shin memasukkan Marselino Ferdinan dan Irfan Jauhari.
Di babak kedua ini, Indonesia tetap mendominasi jalannya laga. Sejumlah peluang di dapat, namun gagal dikonversi menjadi gol. Seperti yang didapat Marc Klok di menit 50.
Filipina nyaris memangkas jarak di menit 57 jika saja bola hasil tendangan keras Bedic tidak dimentahkan mistar gawang.
Indonesia berhasil menjauh di menit 74. Kali ini giliran Egy Maulana Vikri yang mencatatkan namanya di papan skor. Indonesia memimpin 3-0.
Di menit 80, Egy ditarik keluar dan digantikan oleh Ronaldo Kwateh. Begitu juga dengan Marc Klok yang digantikan Irianto.
Baca Juga: Dominasi Pertandingan, Timnas Indonesia U-23 Ungguli Filipina 2-0 di Babak Pertama
Peluang emas didapat Indonesia di menit 83 setelah Ronaldo dijatuhkan lawan di kotak penalti. Marselino Ferdinan yang maju sebagai algojo tidak mensia-siakan peluang tersebut dan mengunci kemenangan Timnas Indonesia 4-0.