3 Peraih Golden Boy yang Gagal Capai Potensi Terbaiknya

Arief Apriadi Suara.Com
Senin, 20 Juni 2022 | 14:55 WIB
3 Peraih Golden Boy yang Gagal Capai Potensi Terbaiknya
Pemain Portugal Renato Sanches berebut bola dengan dua pemain Belgia dalam pertandingan babak 16 besar Euro 2020 yang berlangsung di La Cartuja, 27 Juni 2021. [AFP]

Kendati memberi sederet gelar bergengsi untuk Manchester United, Anderson tak pernah benar-benar menunjukan kemampuan terbaiknya sebagai seorang calon gelandang terbaik di dunia.

Salah satu faktor hancurnya karier Anderson adalah masalah cedera dan akhirnya memilih pensiun di usia muda. Kini, Anderson berprofesi sebagai asisten pelatih Adana Demispor.

3. Renato Sanches

Gelandang Bayern Munich Renato Sanches (kiri) menutup hidung saat pemain Liverpool Dejan Lovren berteriak [AFP]
Gelandang Bayern Munich Renato Sanches (kiri) menutup hidung saat pemain Liverpool Dejan Lovren berteriak [AFP]

Ajang EURO 2016 menjadi panggung Renato Sanches untuk menunjukkan bakatnya sebagai pemain muda potensial kepada seluruh Eropa. Di tahun yang sama pula dia menyabet penghargaan Golden Boy atau pemain muda terbaik.

Potensi Renato Sanches kemudian tercium oleh  Bayern Munich. Klub raksasa Bundesliga kemudian memboyongnya dari Benfica tahun itu juga.

Namun, ekspektasi tinggi itu gagal dijawab Renato Sanchez. Dia kemudian dilego ke Swansea City untuk kemudian dilepas ke Lille dan terlihat mulai menemukan performanya kembali di usianya yang sudah menginjak 24 tahun.

Kontributor: Eko Isdiyanto

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI