Infografis
Suara.com - Pemain Ansan Greeners, Asnawi Mangkualam dikabarkan masuk radar klub papan atas K League 1, Jeonbuk Hyundai Motors. Kabar ini muncul setelah salah satu pemainnya yang bernama Yong Lee tiba-tiba meninggalkan klub.
Lee Yong merupakan salah satu bek kanan andalan Jeonbuk Hyundai Motors. Namun, ia dipinjamkan ke Suwon FC.
Kepergian Lee Yong tersebut membuka jalan bagi Asnawi Mangkualam untuk naik kasta tertinggi Liga Korea Selatan. Sebab, Jeonbuk Hyundai Motors disebutkan sempat melirik eks PSM Makassar ini.
Kabar Asnawi dilirik oleh Jeonbuk Hyundai Motors diketahui dari jurnalis media Korea Selatan Chosun yang kemudian dibagikan oleh akun Instagram @kleague_id.
"Dilansir dari Journalist Sports Chosun (Bolmanchan), Jeonbuk sempat terpikir untuk 'merekrut' Asnawi, setelah Lee Young (bek kanan) keluar dari Jeonbuk secara tiba-tiba," tulis akun Instagram @kleague_id.
Menariknya Lee Yong merupakan pemain asal Korea Selatan yang pernah menjadi kesayangan Shin Tae-yong. Melansir dari Transfermarkt, bek kanan berusia 35 tahun ini punya banyak kesempatan bermain di bawah asuhan pelatih berusia 52 tahun ini.
Diketahui Shin Tae-yong sempat memegang timnas Korea Selatan. Ia juga menjadi sosok yang menghebohkan pada Piala Dunia 2018 silam.
Nah, ketika itu ternyata Lee Yong menjadi salah satu andalan Shin Tae-yong di Piala Dunia 2018. Bek kanan berusia 35 tahun ini selalu mendapatkan menit bermain.
Bahkan dalam pertandingan Grup F Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut, Lee Yong selalu tampil penuh, termasuk ketika mengalahkan Jerman dengan skor 2-0. Itu terbukti, bek kanan ini adalah pemain kesayangan Shin Tae-yong.
Baca Juga: Alasan Timnas Indonesia U-16 Bakal Juara Piala AFF U-16 2022
Kini Lee Yong sendiri menjadi sorotan karena ia adalah sosok yang membuka jalan pemain Indonesia, Asnawi Mangkualam yang dilirik oleh Jeonbuk Hyundai Motors.
Sebagai informasi, Jeonbuk Hyundai Motors kini merupakan tim papan atas K League 1. Mereka saat ini berada di posisi kedua klasemen sementara dengan raihan 42 poin dari 22 pertandingan, terpaut lima angka dari Ulsan Hyundai yang berada di puncak.
