Infografis
Suara.com - Siapa Barnabas Sobor? Kapten timnas Indonesia U-19 ini baru kena marah pelatih Shin Tae-yong. Barnabas Sobor menjadi salah satu nama pemain timnas Indonesia U-19 yang mendapat koreksi keras dari Shin Tae-yong saat menghadapi laga uji coba kedua melawan Moldova U-20. Berikut ini profil Barnabas Sobor.
Dalam duel yang berlangsung di di Emirhan Stadium Side, Jumat (4/11/2022) itu, Shin Tae-yong memang melakukan rotasi besar-besaran, termasuk memainkan Barnabas Sobor sebagai starter sekaligus kapten tim.
Sayangnya, performa yang ditampilkan Barnabas Sobor masih jauh dari kata memuaskan. Tercatat beberapa kali Barnabas melakukan kesalahan passing.
Ia juga sempat kehilangan bola dan membahayakan pertahanan timnas Indonesia U-19.
Itulah sebabnya, di jeda babak pertama, dia menjadi korban kemarahan Shin Tae-yong.
Apalagi statusnya yang dipercaya sebagai kapten tim.
"Kalau pakai ban kapten kenapa? Kelihatan kaya bintang gitu. Kamu (Barnabas) coba omong, ngapain saja coba di babak pertama?" ucap Shin Tae-yong seperti dikutip dari YouTube PSSI yang tayang Sabtu (5/11/2022).
Pemain yang dipinjamkan Persija ke PSPS ini sadar diri. Ia menerima amukan Shin Tae-yong dengan lapang dada dan berjanji memperbaiki performanya.
"Siap saya akan perbaiki lagi," ucap Barnabas Sobor.
Baca Juga: Nirgol versus Moldova, Shin Tae-yong Semprot Timnas Indonesia U-19
Setelah memperlihatkan permainan yang kurang memuaskan, Barnabas Sobor akhirnya ditarik keluar pada awal babak kedua. Dia pun
Sebagai informasi, Barnabas Sobor merupakan pesepak bola asal Papua yang tercatat lahir di Jayapura pada 13 Februari 2003. Saat ini, usianya baru menginjak 19 tahun.
Sejak level usia muda, Barnabas Sobor sudah menimba ilmu dengan berbagai klub sepak bola di Papua. Dia mengawali perjalanannya bersama Papua United (2016-2017).
Setelah itu, dia sempat bergabung bersama Persidafon Dafonsoro U-17 (2017-2018). Bakatnya yang mencuri perhatian turut membawanya ke Persipura Jayapura.
Tercatat, Barnabas pernah bermain di tim junior Persipura, mulai dari level U-16, U-18, hingga U-20. Setelah itu, dia mendapatkan kontrak profesional pertamanya bersama Persewangi Banyuwangi pada Juli 2021.
