
Moises Caicedo melihat salah seorang rekan setimnya tidak dijaga dan berusaha mengirimkan sebuah operan rendah padanya. Bagaimanapun, salah seorang pemain bertahan lawan membaca permainan dengan sempurna dan menghalau bahaya ini.
Pervis Estupinan kemudian mengantarkan sebuah umpan silang lambung ke area penalti Belanda tetapi masih mampu di gagalkan oleh pemain bertahan lawan.
Serangan Ekuador tak berhenti sampai disitu. Kembali melalui sisi kiri pertahanan Belanda, mereka memberi ancaman serius pada menit ke-27.
Enner Valencia coba melebar untuk menerima umpan di sisi kiri kotak penalti Belanda. Dia kemudian melepaskan umpan silang tetapi dua rekannya di kotak terlarang gagal menyambut umpan matang itu.
Pada menit ke-32, Ekuador kembali menebar ancaman. Mendapat umpan di sisi kiri kotak penalti, Enner Valencia melepaskan tembakkan keras menggunakan kaki kanan yang masih mampu dimentahkan kiper Andries Noppert.
Laga berjalan alot setelahnya. Belanda kembali lebih banyak menguasai bola tetapi kesulitan untuk menciptakan peluang bersih.
Ekuador sempat mencetak gol pada menit 45+3 melalui Pervis Estupinan, tetapi wasit menganulir gol itu karena offside. Skor 1-0 untuk keunggulan Belanda pun tak berubah hingga jeda.
Di babak kedua, Ekuador langsung menghentak. Mereka berhasil mencetak gol pada menit ke-49 setelah memanfaatkan kesalahan lini tengah Belanda.
Pervis Estupinian berhasil mendapatkan bola di depan kotak penalti Belanda untuk kemudian melepaskan tembakkan keras yang masih bisa dihalau Noppert.
Baca Juga: Profil Antonio Rudiger, Bek Timnas Jerman yang Dianggap Menyepelekan Jepang
Namun, bola rebound berhasil disambar oleh Enner Valencia lewat sepakkan keras di muka gawang untuk membawa Ekuador menyamakan kedudukan 1-1.
La Tri terus menekan Belanda pasca gol tersebut. Mereka bahkan nyaris berbalik unggul pada menit 58 andai tembakkan keras Gonzalo Plata dari dalam kotak penalti tidak membentur tiang gawang.
Timnas Belanda terlihat kesulitan mengembangkan permainan pasca kebobolan. Louis van Gaal sampai harus menarik keluar Davy Klaassen pada menit ke-68 untuk digantikan Steven Berghuis guna memberikan tenaga baru di lini tengah.
Oranje kembali memasukan dua pemain yakni Wout Weghorst dan Marten de Roon untuk menggantikan Cody Gakpo dan Teun Koopmeiners pada menit ke-79.
Namun, permainan mereka tetap tidak berkembang dan justru lebih banyak ditekan oleh Ekuador. Skor 1-1 pun pada akhirnya tidak berubah hingga wasit meniup peluit panjang tanda rampungnya pertandingan.
Susunan Pemain Belanda vs Ekuador