Situasi itu yang diklaim Bung Towel tengah dimanfaatkan beberapa pengurus PSSI untuk "mengudeta" Iwan Bule.
"Kalau Sekjen pasti sudah tahu, kalau Exco saya sebut saja inisial JR. Mereka mengumpulkan voters dari kalangan Asprov, yang khususnya Asprov dari Sumatra. Tentu arahnya menggiring mereka ke Kongres Biasa dan KLB," jelas Bung Towel.
"Motifnya tentu kalau bisa mengumpulkan suara, itu yang akan ditawarkan kepada pihak lain peminat jadi ketua umum PSSI. Itulah manuvernya, itulah kasak-kusuknya, itulah kebusukannya karena di situ mengarahkan calon ketua umum kepada yang lain."
Menurut Bung Towel, sikap yang dilakukan beberapa pengurus PSSI ini dianggap tidak terpuji karena menghianati organisasi sekaligus seperti "menusuk" pimpinan sendiri dari belakang.

"Manuver busuk mementingkan diri sendiri dengan tujuan mengincar Wakil Ketua Umum PSSI di periode yang akan datang. Seperti itulah atmosfer sepakbola Indonesia," kata Bung Towel.
Suara.com sempat coba menghubungi Sekjen PSSI Yunus Nusi terkait klaim dari Bung Towel ini. Namun, yang bersangkutan hingga berita ini ditulis belum memberikan jawaban.