Emosi yang tak bisa dikontrol juga sempat menyerang Marcell Januar, hal itu membuatnya diganjar kartu kuning saat bermain melawan Guatemala.
Dalam tiga pertandingan di turnamen mini, skuad Garuda Nusantara selalu kebobolan meski hanya satu gol namun berujung kekalahan.
Gol-gol yang tercipta juga berawal dari kesalahan para pemain sendiri, hal itulah yang membuat timnas Indonesia U-20 mudah kebobolan.
Shin Tae-yong pun sempat menyinggung lemahnya lini bertahan timnya, hal itu diungkap pelatih asal Korea Selatan dalam konferensi pers usai laga melawan Guatemala.
Perbaikan akan segera dilakukan, demi mendapat hasil bagus saat berlaga di Piala Asia U-20 2023.
Lini bertahan menjadi sektor yang paling sering melakukan kesalahan saat bertanding, itulah yang jadi sorotan Shin Tae-yong.
Kesalahan para pemain belakang langsung diganjar hukuman para pemain Selandia Baru lewat dua gol dengan skema serangan balik dengan umpan pendek dan silang.
Sementara saat melawan Guatemala, kesalahan bek timnas U-20 membuat bola mudah direbut pemain lawan hingga terciptanya satu gol semata wayang di laga tersebut.
Meski mendominasi penguasaan bola, timnas U-20 Indonesia tak memiliki striker yang mumpuni dengan sederet kualitas finishing yang bapuk.
Baca Juga: Ngeri Banget! Detik-detik Pemain Guatemala Tendang Kepala Hokky Caraka
Saat melawan Selandia Baru mampu mendominasi 52 persen penguasaan bola, sementara saat melawan Gyatemala unggul telak 83 persen.