Pertanyaan itu pun kemudian dijawab oleh pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, yang menyebutkan bahwa Rizky Ridho merupakan pilihan bersama.
Pilihan ini jatuh kepada bek anyar Persija Jakarta itu setelah melakoni sesi latihan penalti dalam dua hari terakhir. Dan bek berusia 21 tahun itu menjadi salah satu pemain yang dipilih.
Tak ayal, kegagalan Rizky Ridho mengeksekusi penalti pun menutupi kiprah apiknya sepanjang laga sebagai kapten dan bek di laga kontra Filipina.
Di laga kontra Filipina tersebut, eks penggawa Persebaya Surabaya ini tampil disiplin sepanjang laga, dan mampu membangun serangan dari belakang.
Hal ini terbukti dari catatan Rizky Ridho yang membuat 52 umpan sukses dan dibarengi dengan 2 duel udara yang ia menangi, serta membuat gawang Timnas Indonesia U-22 tak kebobolan.
Kontributor: Felix Indra Jaya