Infografis
Suara.com - Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca mengakui pihaknya tertarik berkandang di Jakarta International Stadium (JIS) untuk mengarungi kompetisi BRI Liga 1. Apalagi, stadion berkapasitas 82 ribu penonton itu sukses jadi salah satu venue ajang Piala Dunia U-17 2023 di Tanah Air.
Sebelum gelaran Piala Dunia U-17 2023, JIS sendiri sulit dipakai untuk pertandingan sepak bola di bawah naungan FIFA termasuk kompetisi Liga 1 sendiri.
Ada beberapa perbaikan dilakukan seperti akses menuju stadion dan rumput lapangan untuk menyambut Piala Dunia U-17. Setelah semua dilakukan, JIS bisa digunakan, bahkan menjadi stadion 'sibuk' di Piala Dunia U-17 Indonesia.
Sebelum itu, JIS terus menuai kontroversi. Meski terlihat megah, disebut-sebut JIS tidak layak menggelar pertandingan sepak bola resmi.
Kini, JIS sudah dianggap layak menggelar pertandingan resmi. Oleh sebab itu, Macan Kemayoran --julukan Persija-- mulai tertarik memakai stadion tersebut sebagai homebase.
"Mudah-mudahan setelah Piala Dunia U-17 selesai nanti, Persija bisa memakai JIS," harap Mohamad Prapanca saat ditemui di SPARK, Senayan, Jakarta, Selasa (28/11/2023).
Sekadar informasi, untuk Liga 1 musim ini, Persija mendaftarkan dua venue sebagai kandang mereka yaitu Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta dan Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Untuk SUGBK, Macan Kemayoran hanya bisa memakainya di beberapa pertandingan saja karena padatnya agenda di sana. Nah, ada kabar bahwa Stadion Patriot akan direnovasi awal tahun ini.
Oleh sebab itu, Prapanca berharap bisa memakai JIS untuk menyelesaikan Liga 1 musim ini. Namun, sampai sekarang Persija masih melihat perkembangannya.
Baca Juga: Dendam Kesumat! Bukan Cuma Menang, PSG Benar-benar Ingin Hancurkan Newcastle di Parc des Princes
"Mudah-mudahan kita doakan agar di Februari (2024) itu kita bisa mulai main di JIS," pungkasnya.
