“(Kurnia) Meiga punya kebiasaan minum alkohol. Itu dari dia umur 18 tahun. Ceritanya, sampai aku hamil anak ketiga pas enam bulan, minumlah dia itu,” kata Azhiera.
“Biasanya dia itu minum ama teman-temannya cuma sampai jam 3 pagi. Tapi dia minum sampai jam 7 pagi. Setiap dia minum alkohol itu, kebiasaannya aku dan anak-anak dikunci dari luar kamar,” lanjutnya.
3. KDRT
Azhiera juga mengungkapkan bahwa Kurnia Meiga kerap melakukan Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) selama keduanya menjalin bahtera rumah tangga.
“KDRT tuh udah sering banget. Itu yang nyaksiin anak kedua, aku dicekek, ditindihin. Keponakan aku nyaksiin juga. Anak-anak nyaksiin, anak di KDRT juga,” terang Azhiera.
“Kadang (anak) diseret, disentil bola matanya dari dekat. Gara-gara dipanggil sekali tapi ga dengar,” cerita Azhiera atas KDRT terhadap anaknya.
4. Mertua Hampir Jual GOR
Azhiera juga menyebutkan, ayahnya yang jadi mertua Kurnia Meiga pernah mencoba menjual Gelanggang Olahraga (GOR) demi membiayai pengobatannya.
“Saya tiap hari doain kamu (Kurnia Meiga), kamu malah ngundang setan ke sini. Kata papa gitu. Papa tuh sampai mau jual GOR. Kebetulan kita punya GOR pribadi.”
“Itu cuma buat nyembuhin Ega (Kurnia Meiga). Niat banget itu 40 miliar tuh cuma buat nyembuhin Ega,” lanjutnya.
5. Tak Temani Istri Lahiran
Saat kepergok mertuanya minum-minum, Kurnia Meiga sempat diusir dari rumah Azhiera. Usai diusir, ia tak meminta maaf dan memilih pergi dengan temannya.
Azhiera mengungkapkan, saat itu Kurnia Meiga pergi kala dirinya hamil. Bahkan saat lahiran, Kurnia Meiga tak menemaninya.
“Dari situ, dia (Kurnia Meiga) pergi tuh. Jadi 6 bulan aku hamil, ditinggal. Jadi setelah lahiran baru aku urus cerai karena pas lahiran dia gak nemenin,” ungkap Azhiera.
Kontributor: Felix Indra Jaya