"Team RND Adidas dan Nike tertawa melihat ini," tulis @iam******.
Menyitat dari laman resmi Nike, apparel olahraga terkemuka asal Amerika Serikat, kualitas jersey dalam menyerap keringat bukan dilihat dari seberapa banyak cairan yang bisa diserap oleh bahan atau materialnya.
Namun, bahan dari jersey tersebut harus bisa menyerap keringat dan mengirim cairan ke lapisan luar kaus agar bisa segera menguap guna menjaga pakaian atlet tetap kering.
"Kain yang menyerap kelembapan seperti poliester memanfaatkan proses yang dikenal sebagai "aksi kapiler". Seratnya menjaga keringat tetap di permukaan, bertindak seperti saluran untuk mengangkut keringat ke lapisan luar baju Anda," tulis Nike.
"Sesampainya di sana, keringatnya menguap ke udara."