Suara.com - Dibebani ekspektasi tinggi setelah tampil apik selama penyisihan Piala Asia U-23, Timnas Indonesia mengalami situasi antiklimaks saat melakoni laga playoff Olimpiade Paris 2024.
Menghadapi Guinea U-23 di lapangan Clairefontaine, Paris, Prancis, Timnas Indonesia takluk dengan skor tipis yang dihasilkan lewat hadiah penalti.
Kekalahan Timnas Indonesia yang terakumulasi dengan sejumlah keputusan berat sebelah wasit membuat sejumlah oknum suporter meluapkan kekecewaannya dengan menyerang akun yang berkait dengan Guinea.
Tapi siapa kira, sebagian netizen Indonesia menyerang secara membabibuta akun-akun yang dianggap terkait Guinea.
Dikutip dari akun Instagram @strootsy, puluhan ribu netizen Indonesia justru menyerang akun resmi federasi sepak bola Guinea Khatulistiwa yang jelas berbeda dengan negara Guinea.
"Akun resmi Federasi sepakbola Guinea Khatulistiwa dibanjiri 10.000+ komentar netizen Indonesia, padahal yang dilawan Timnas kemarin negara Guinea bukan Guinea Khatulistiwa," terangnya seperti dikutip Sabtu (11/5/2024).
Unggahan itu sontak mendapat sorotan dari netizen lainnya.
"Bener yang dikatakan Marselino, negara lucu," kata ranu.
"Nah ini pasti sebagian orang juga yang kegocek live streaming di Youtube yang siarannya pes kalo ga fifa," kata killatrash.
"Kesel sendiri gw liatnya," ujar mario.
"SDM rendah dengan perilaku menghujat ditambah minim literasi sebuah combo haram sesungguhnya," kata adi.
Sebelum ini, netizen Indonesia juga pernah salah ketika berupaya menyerang wasit Nasrullo Kabirov.
Wasit yang memimpin laga perdana Timnas Indonesia kontra Qatar di gelaran Piala Asia U-23 itu dianggap memberi sejumlah keputusan kontroversial hingga merugikan skuat Garuda.
Dalam laga itupun skuat Garuda harus kehilangan Ivan Jenner yang dianggap melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Qatar.
Skuat asuhan Shin Tae-yong pun keok 0-2 atas tim tuan rumah.