Dengan postur tubuh yang menjulang, Chase sudah diprediksi akan menjadi salah satu pemain masa depan Jepang di lini pertahanan.
Bahkan, talentanya sempat dipuji oleh Hajime Moriyasu, pelatih Timnas Jepang, yang menyebut Chase sebagai pemain potensial.
“Dia (Chase) punya potensi yang hebat di seluruh area. Dia punya kemampuan mengembangkan fisik dan juga tekniknya,” kata Hajime Moriyasu dikutip dari Soccer King.
Usai menimba ilmu di Jepang, Chase langsung memilih berkarir di luar negeri. Ia sempat menjalani trial bersama AZ Alkmaar dan Stuttgart.
Nama klub terakhir kemudian menjadi klubnya saat ini, usai Chase meneken kontrak pada April 2022 lalu bersama tim Stuttgart II yang berkiprah di kasta ketiga Jerman.
Usai bermain di Stuttgart II selama satu musim, Chase mendapat kesempatan promosi ke tim utama dan sesekali masuk ke skuad tim senior.
Barulah pada musim 2024/2025 ini, Chase menjadi pilihan utama Stuttgart di lini belakang untuk berlaga di Bundesliga, DFB Pokal, hingga Liga Champions.
Statistik Anrie Chase
Di musim 2024/2025 ini, Anrie Chase tampil reguler bagi Stuttgart dengan mengoleksi total 13 penampilan di Bundesliga, DFB Pokal, dan Liga Champions.
Meski belum mencetak gol dan assist sama sekali, Chase punya statistik mentereng sebagai bek tengah.
Di Bundesliga 2024/2025, Chase rata-rata memenangkan total 2,9 duel dan membuat 2,4 sapuan disertai 1,1 tekel dan 0,9 intersep per laga.
Statistik ini menunjukkan Chase sebagai bek yang agresif dan tak segan berduel dengan lawan untuk mengamankan gawangnya,
Salah satu keunggulan Chase adalah dalam duel udara. Dengan postur setinggi 1,86 meter, ia rata-rata memenangkan 61 persen duel udara atau menang duel udara sebanyak 1,4 kali per laga.
Dengan catatan itu dan penampilan regulernya bersama Stuttgart, tak mengherankan jika Hajime Moriyasu meliriknya dan akan memberikannya debut di Timnas Jepang saat melawan Timnas Indonesia.
(Felix Indra Jaya)