"Satu-satunya yang absen adalah Joronen, dia mengalami masalah lutut. Selebihnya kami telah memulihkan. Bjarkason, dengan fleksibilitasnya dia dapat memberikan bantuan yang baik kepada kami," kata Eusebio Di Francesco.
"El Haddad tidak akan berada di sana (pertandingan), yang tampil sangat baik di tim nasional. Tapi dia masih lelah. Sisanya ada di pertandingan."
Di sisi lain, Lecce datang dengan semangat baru di bawah pelatih anyar, Marco Giampaolo, yang menjalani debutnya.
Situasi ini membuat laga semakin menarik karena kedua tim sama-sama terdesak untuk meraih kemenangan.
Venezia memiliki peluang emas dengan empat pertandingan kandang berturut-turut melawan tim-tim seperti Como, Cagliari, dan Empoli.
Di Francesco berharap timnya bisa memanfaatkan situasi ini untuk mengumpulkan poin demi menjauh dari zona degradasi.
Tekanan besar juga dirasakan sang pelatih karena posisinya sebagai juru taktik Venezia tengah berada di ujung tanduk.
Namun, ia memilih fokus pada target utama, yakni meraih kemenangan atas Lecce, tanpa terlalu memikirkan kualitas permainan.
Baca Juga: Ronaldo Kwateh Masuk Skuad Piala AFF 2024, Saatnya Bayar Kepercayaan STY?