Suara.com - Kabar duka datang dari Manchester United, salah satu legenda klub ini, Denis Law tutup usia. Denis Law meninggal dunia di usia 84 tahun, Sabtu (18/1) waktu setempat.
Manchester United di laman resmi mereka mengumumkan kabar duka cita ini. "Dengan berat hati kami sampaikan Denis Law telah meninggal dunia," bunyi pernyataan resmi klub berjuluk Red Devils itu.
Denis Law dianggap raja di Old Trafford, markas Manchester United. Ia menorehkan 406 pertandingan bersama United di semua kompetisi dan mencetak 237 gol serta 12 assist.
Striker kelahiran Aberdeen, Skotlandia ini mempersembahkan 1 gelar Liga Champions, 2 gelar Liga Inggris, 1 Piala FA, dan 2 gelar Community Shield. Selain itu, ia jadi pemain United yang meraih Ballon d'Or pada 1964.
Menariknya, Law tidak hanya diakui kehebatannya di Manchester tapi juga di Turin, Italia. Ya, Law sempat bermain di Liga Italia bersama Torino.
Law memang tak lama berada di Italia, ia hanya satu musim berseragam Il Toro--julukan Torino. Meski singkat, bagi suporter Torino, Denis Law menjadi salah satu pemain asing terbaik.

Denis Law pindah ke Torino pada usia masih sangat muda, 21 tahun. Law pindah dari kota Manchester dengan jalanan berbatu dan kotor menuju apartemen mewah di Turin.
Kekaguman sepak bola Italia terhadap talenta Law berawal saat Inggris melawan Gli Azzurri di Stadion San Siro pada November 1960. Inggris kalah 2-4 namun skill Denis Law membuatnya dilirik Torino.
Law pindah ke Torino dari Manchester City. Ya, sebelum jadi raja di Old Trafford, Law sempat bermain untuk sang rival. Yang tak kalah menarik, Law juga hampir membela Liverpool.
Baca Juga: Legenda Manchester United, Denis Law Meninggal Dunia
Pada 1955, di usianya baru 15 tahun, Law bergabung ke Huddersfield. Saat itu, Bill Shankly melatih Huddersfield. Dua tahun legenda Liverpool itu melatih Law.
Bill Shankly saat itu ingin memboyong Law ke Anfield. Namun ia memilih untuk gabung ke Manchester City di akhir musim 1959/1960. Semusim berikutnya, Law menjelma jadi bomber haus gol di City dengan mencetak 21 gol dari 44 pertandingan.
![Denis Law: Raja Old Trafford yang Diperebutkan Torino dan Inter Milan [Tangkap layar X]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/01/18/21155-jersey-torino.jpg)
Musim 1960/1961 muncul kebijakan pemotongan upah bagi sepak bola di Inggris. Kondisi ini juga yang mendorong Law pindah ke Torino. Meski Torino membayar gajinya lebih kecil dibanding saat membela City, Law mendapat pemasukan lebih dari bonus tiap gol yang dicetaknya.
Kehadiran Law ke Torino juga tak lepas dari catatan apik yang ditunjukkan pemain Inggris lainnya, John Charles di Juventus yang kemudian pindah ke Torino.
Manajemen Torino pun kemudian setuju untuk mendatangkan Law dan satu pemain Inggris lainnya, Joe Baker. Menariknya kedatangan Law ke Torino sempat jadi masalah.
Kubu Inter Milan yang saat itu dilatih oleh Helenio Herrera mengklaim bahwa Law telah menandatangani perjanjian prakontrak. Inter menuntut Torino melepas Law.