Erick Thohir Soal Target Menang Timnas Indonesia: Hayo Jangan Bohong!

Senin, 17 Maret 2025 | 11:59 WIB
Erick Thohir Soal Target Menang Timnas Indonesia: Hayo Jangan Bohong!
Meskipun nilai pasaran Timnas Indonesia lebih tinggi, Erick Thohir menegaskan bahwa dirinya tidak ingin memberikan beban kemenangan kepada Patrick Kluivert. [Dok. Ig/@433]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Meskipun saat ini Timnas Indonesia memiliki skuad bernilai lebih tinggi dibandingkan Australia, Ketua Umum PSSI Erick Thohir tidak ingin memberikan tekanan kepada Pelatih Patrick Kluivert untuk meraih kemenangan.

Fokus utama tetap pada persiapan optimal demi hasil terbaik di lapangan.

Lanjutan Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia mempertemukan Timnas Indonesia dengan Australia. Pertandingan ini akan digelar di Sydney Football Stadium pada 20 Maret mendatang.

Baik Kluivert maupun Pelatih Australia, Tony Popovic, telah mengumumkan daftar pemain yang akan bertanding.

Berdasarkan data dari Transfermarkt, skuad Timnas Indonesia memiliki nilai pasar mencapai Rp634,86 miliar, lebih tinggi dibandingkan Australia yang hanya Rp412,81 miliar.

Perbedaan ini disebabkan oleh absennya beberapa pemain kunci Australia seperti Harry Souttar, Jordan Bos, dan Riley McGree yang mengalami cedera.

Erick Thohir: Tak Ada Target Menang, Fokus pada Performa Terbaik

Meskipun nilai pasaran Timnas Indonesia lebih tinggi, Erick Thohir menegaskan bahwa dirinya tidak ingin memberikan beban kemenangan kepada Patrick Kluivert.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (pssi.org)
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (pssi.org)

Menurutnya, sepak bola tetap memiliki unsur ketidakpastian, dan yang terpenting adalah tim bisa menampilkan performa maksimal di lapangan.

Baca Juga: Bukan karena Masalah dengan STY, Alasan Resmi Elkan Baggott Tolak Ajakan Patrick Kluivert

"Saya tidak mau. Bola 50:50, pasti, kita mau yang terbaik. Semua mau yang terbaik kan? Hayo jangan bohong," kata Erick Thohir di Hotel Fairmont, Jakarta, Minggu (16/3/2025) malam.

Lebih lanjut, Erick memastikan bahwa Timnas Indonesia sudah memiliki strategi dan persiapan yang matang untuk menghadapi Australia.

Ia optimistis dengan kerja keras dan strategi yang tepat, skuad Garuda bisa memberikan perlawanan sengit di laga nanti.

Laga Krusial Demi Tiket ke Piala Dunia 2026

Pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Australia di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 (pssi.org)
Pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Australia di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 (pssi.org)

Setelah menghadapi Australia, Timnas Indonesia dijadwalkan bertemu Bahrain dalam laga yang akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, lima hari setelahnya.

Dua pertandingan ini menjadi krusial dalam perjalanan Garuda menuju Piala Dunia 2026.

Saat ini, Timnas Indonesia berada di peringkat ketiga klasemen sementara Grup C dengan koleksi enam poin, hanya terpaut satu angka dari Australia yang menempati posisi kedua.

Jika ingin mengamankan tiket langsung ke Piala Dunia, tim Merah Putih harus mengakhiri fase grup di posisi dua besar.

Dengan skuad yang lebih kuat dan motivasi tinggi, Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk mencetak sejarah dan melangkah lebih jauh di kancah sepak bola dunia.

Tiba di Sydney

Timnas Indonesia terus mematangkan persiapan jelang laga penting melawan Australia dalam putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.

Delapan pemain dari Liga 1 resmi tiba di Sydney, Australia, pada Senin setelah menempuh perjalanan dari Jakarta pada Minggu malam. Mereka bergabung dengan pemain lain yang lebih dulu hadir untuk melengkapi skuad Garuda di Negeri Kanguru.

Pemain yang baru tiba termasuk Rizky Ridho dan Muhammad Ferarri dari Persija Jakarta, Ricky Kambuaya serta Septian Bagaskara dari Dewa United, Ernando Ari dari Persebaya Surabaya, Nadeo Argawinata dari Borneo FC, Ramadhan Sananta dari Persis Solo, dan Hokky Caraka dari PSS Sleman.

Potret pelepasan Timnas Indonesia menuju Sydney, Australia. (pssi.org)
Potret pelepasan Timnas Indonesia menuju Sydney, Australia. (pssi.org)

Mereka datang bersama jajaran pelatih yang dipimpin Patrick Kluivert, serta staf teknis lainnya, termasuk Denny Landzaat, Alex Pastoor, dan Gerald Vanenburg.

Rombongan ini juga diperkuat sejumlah pelatih luar teknis seperti Quentin Jakoba, Sofie Imam, Leo Echteld, Chesley ten Oever, Jordy Kluitenberg, Regi Blinker, Bram Verbruggen, dan Jordi Cruyff.

Dengan kedatangan mereka, skuad Timnas Indonesia kini berjumlah 17 pemain.

Sebelumnya, sembilan pemain yang merumput di liga luar negeri telah lebih dahulu tiba di Sydney.

Mereka adalah Thom Haye, Rafael Struick, Justin Hubner, Marselino Ferdinan, Nathan Tjoe-A-On, Ole Romeny, Ivar Jenner, Sandy Walsh, dan Jordi Amat.

Kehadiran mereka lebih awal memungkinkan adaptasi dengan kondisi cuaca serta strategi latihan yang diterapkan oleh tim pelatih.

PSSI mengonfirmasi bahwa skuad Garuda akan menjalani sesi latihan perdana di Sydney pada hari ini sebagai persiapan menghadapi laga ketujuh Grup C.

Pertandingan melawan Australia dijadwalkan berlangsung pada Kamis (20/3) pukul 16.10 WIB. Dari total 30 pemain yang dipanggil, tiga di antaranya dipastikan absen.

Egy Maulana Vikri tidak ikut ke Sydney akibat cedera, sementara Justin Hubner dan Ragnar Oratmangoen absen karena akumulasi kartu.

Saat ini, Indonesia berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup C dengan enam poin dari enam pertandingan.

Tim asuhan Kluivert tertinggal satu poin dari Australia di peringkat kedua dan terpaut 10 poin dari Jepang yang kokoh di puncak klasemen.

Hanya dua tim teratas di grup ini yang akan lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, sedangkan tim peringkat ketiga dan keempat harus menjalani babak kualifikasi tambahan.

Dua tim terbawah akan tersingkir dari persaingan.

Laga melawan Australia menjadi sangat krusial bagi Timnas Indonesia.

Kemenangan akan membuka peluang lebih besar untuk melangkah ke fase berikutnya, sementara hasil lain bisa membuat persaingan semakin ketat.

Dengan komposisi skuad yang mulai lengkap, Tim Garuda diharapkan bisa tampil maksimal dalam duel penentuan ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI