Suara.com - Manajemen Persija Jakarta menunjuk Ricky Nelson sebagai caretaker usai dipecatnya Carlos Pena dari jabatan pelatih kepala. Lantas, seberapa hebat sosok Ricky Nelson?
Sekadar informasi, Ricky Nelson awalnya adalah asisten pelatih Carlos Pena. Ia juga bertanggung jawab terhadap tim development Macan Kemayoran.
Nama Ricky Nelson sejatinya sering kita dengar. Ia sudah banyak malang melintang di berbagai klub termasuk juga tim-tim akademi sepak bola.
Pria kelahiran Kupang, 25 Juli 1980 itu pertama kalinya bertugas sebagai pelatih kepala pada 2017. Ia ditugaskan menjadi pelatih sementara Borneo FC menyusul kepergian Dragan Djukanovic.
Bersama dengan Borneo FC, ia memimpin tim berjuluk Pesut Etam itu dalam lima laga. Catatannya adalah dua kali menang, sekali imbang, dan dua kali kalah.
![Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena di ujung tanduk usai kalah dari Semen Padang. [Instagram @persija]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/28/62452-pelatih-persija-jakarta-carlos-pena.jpg)
Setelah itu, ia diberi tugas untuk menukangi Borneo FC U-19, sementara posisi pelatih kepala saat itu diisi oleh Iwan Setiawan.
Setelah cabut meninggalkan Borneo FC, Ricky Nelson kemudian bergabung ke Persika Karawang. Ia mengabdi di sana sejak Desember 2017 untuk mengarungi Liga 2 2018 hingga akhirnya mengundurkan diri pada Juli 2018.
Lalu, Ricky Nelson merapat ke Persik Kendal sebagai pelatih kepala. Menariknya, debutnya kala itu langsung jumpa dengan bertemu tim yang baru saja ditinggalkannya, Persika karawang.
Laga yang berlangsung pada 4 Agustus 2018 itu berakhir dengan skor 1-0 untuk Persik Kendal. Tentu ini menjadi debut manis buat Ricky Nelson.
Baca Juga: Malut United FC Bertekad Jaga Poin Penuh, Gelar Juara Persib Bandung Bisa Tertunda?
Ricky Nelson kemudian berlabuh ke Sulut United FC di mana dirinya bertahan cukup lama, yakni sejak 2019 hingga akhir musim 2021.
Ia sukses menjaga Sulut United tidak turun ke Liga 3 dan bahkan melaju hingga babak delapan besar Liga 2 2021.
Pelatih 44 tahun itu melanjutkan perjalanannya dengan menukangi Persipura Jayapura di Liga 2 2022/2023 hingga kontraknya habis pada Januari 2023.
Setelah itu, Ricky Nelson bergabung dengan Persija Jakarta pada Juli 2024 sebagai direktur akademi sekaligus asisten pelatih.

Kepergian Carlos Pena membuat Ricky Nelson kini harus mengemban tugas berat dalam empat laga terakhir Persija Jakarta di Liga 1 2024/2025. Sebagaimana diketahui, tim berjuluk Macan Kemayoran itu memiliki target untuk bisa finis di empat besar musim ini.
Saat ini, Persija Jakarta duduk di posisi keenam dengan torehan 47 poin. Posisinya baru saja digeser Bali United FC yang sukses meraih kemenangan 4-0 atas PSIS Semarang pada laga pekan ke-31 kemarin.