Media Asing: Timnas Indonesia Bukan Ancaman Jepang Selama Bergantung Naturalisasi

Arif Budi Suara.Com
Kamis, 08 Mei 2025 | 20:54 WIB
Media Asing: Timnas Indonesia Bukan Ancaman Jepang Selama Bergantung Naturalisasi
Skuad Timnas Indonesia saat pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Indonesia disebutkan tidak akan menjadi ancaman atau rival bagi Jepang selama masih melakukan naturalisasi.

Jepang merupakan salah satu tim terbaik di Asia saat ini dengan bukti menempati posisi 15 di ranking FIFA.

Di round 3 Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, tim asuhan Hajime Moriyasu juga superior ketimbang negara lain.

Skuad Samurai Biru belum terkalahkan dalam delapan pertandingan, detailnya meraih enam kali menang dan dua hasil imbang.

Catatan itu membuat Wataru Endo dkk sudah mengunci tiket ke Piala Dunia 2026.

Skuad Timnas Jepang saat pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Timnas Jepang merupakan salah satu yang terbaik di Asia. Laporan media Jepang menyebut bahwa timnas Indonesia tidak akan menjadi pesaing atau rival Samurai Biru jika hanya bergantung dengan naturalisasi. [Suara.com/Alfian Winanto]

Jepang sendiri masih menyisakan dua pertandingan tersisa, salah satunya melawan timnas Indonesia.

Di pertemuan pertama, skuad Garuda tak berdaya kala menghadapi Jepang.

Timnas Indonesia dihajar telak dengan skor 4-0 oleh tim Samurai Biru.

Namun di pertemuan kedua pada 10 Juni 2025 mendatang, anak asuh Patrick Kluivert mengincar kemenangan.

Baca Juga: 3 Pemain Keturunan yang Bisa Jadi Trio di Lini Belakang Timnas Indonesia U-23

Hal teresbut demi mendapatkan poin penuh untuk membuka jalan lolos ke Piala Dunia 2026 secara otomatis.

Akan tetapi, jelang bentrokan Jepang vs timnas Indonesia, media dari Negeri Matahari Terbit itu justru memandang sebelah mata skuad Garuda.

Media Jepang mengatakan bahwa timnas Indonesia tidak akan menjadi rival atau pesaing Samurai Biru jika masih bergantung dengan naturalisasi.

Memang tim Merah Putih kini sedang gencar melakukan naturalisasi pemain keturunan.

Hal itu berimbas positif bagi skuad Garuda yang mampu bersaing hingga round 3 Kualifikasi Piala Dunia.

Walau begitu, media Jepang memandang hal berbeda karena program itu disebut tidak akan bagus dalam jangka panjang.

Marselino Ferdinan pamer foto dirinya di lapangan melawan Timnas Jepang. (IG Marselino)
Timnas Indonesia disebut tidak akan bisa bersaing atau menjadi rival Jepang selama masih bergantung dengan naturalisasi pemain. Pembinaan usia dini dianggap menjadi kunci sukses seperti yang dilakukan oleh Samurai Biru sebelumnya. (IG Marselino)

Nah, Jepang sendiri sempat mengambil langkah naturalisasi sejak 1965 yaitu memproses Nelson Yoshimura.

Pada tahun 1990-an, Samurai Biru juga rajin melakukan proses naturalisasi untuk pemain asing yang mentas di Liga Jepang.

Kebijakan tersebut kemudian bak berhenti total di masa kini karena Federasi Sepak Bola Jepang (JFA) melakukan pembinaan di usia muda.

JFA sendiri akhirnya bisa panen dari apa yang dilakukan dari pembinaan usia dini pada 1990-an awal.

Perkembangan sepak bola Negeri Matahari Terbit itu sangat pesat.

Buktinya banyak pemain dari Jepang kini yang berkarier di klub Eropa seperti Wataru Endo, Takefusa Kubo, hingga Kaoru Mitoma.

Imbasnya Samurai Biru bisa berbicara banyak di level dunia dan bersaing dengan tim-tim kuat.

Nyatanya di Piala Dunia 2022 lalu, anak asuh Hajime Moriyasu memberikan kejutan dengan mengalahkan Jerman hingga Spanyol.

Berkaca dari itu, media Jepang menganggap bahwa timnas Indonesia tidak boleh bergantung dengan program naturalisasi jika ingin bersaing dengan Samurai Biru.

Pemain Timnas Indonesia Rafael Struick berebut bola dengan pemain Timnas Jepang Daiki Hashioka saat pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Pemain Timnas Indonesia Rafael Struick berebut bola dengan pemain Timnas Jepang Daiki Hashioka saat pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]

"Selama Indonesia masih mengandalkan pemain naturalisasi, kecil kemungkinan mereka akan menjadi ancaman sebagai rival," tulis laporan Soccer Digest Web.

"Di sisi lain, bahkan jika ada pemain yang datang ke Jepang dan ingin dinaturalisasi, aturan ketat FIFA menghalangi mereka untuk bergabung dengan tim nasional Jepang," tukas laporan tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI