Menariknya, Mbappé mengungguli Lewandowski dalam jumlah penalti (6 vs 3) dan menit bermain (2.557 vs 2.454), serta mencetak empat gol dari luar kotak penalti, sementara Lewandowski hanya satu — yang juga dicetak ke gawang Madrid.
Kini, dua striker beda generasi ini memasuki empat laga terakhir dengan tujuan ganda: membantu tim meraih gelar dan memenangkan penghargaan individu.
Motivasi ganda inilah yang menjadikan sisa musim ini sangat menarik untuk disimak.
El Clásico malam ini akan sangat menentukan arah LaLiga 2024/2025.
Barcelona bisa mengunci gelar lebih cepat, Madrid bisa membalikkan keadaan, atau persaingan bisa tetap panas hingga pekan terakhir.
Ditambah persaingan Lewandowski dan Mbappé untuk trofi Pichichi, pertandingan ini jelas bukan sekadar laga biasa — ini adalah final tak resmi untuk dua rival abadi.