Saat pertama kali berdiri, DPMM FC bermain di kompetisi Brunei Darussalam sejak 1996 hingga 2004. Namun per musim 2025, The Brunei Warriors bermain di Malaysia Premier League atau kasta kedua.
Setelahnya, DPMM FC sempat bermain di Liga Singapura pada 2009. Perjalanan klub ini di luar negeri pun sempat terhenti karena Asosiasi Sepak Bola Brunei mendapat sanksi dari FIFA.
Namun per musim 2012, DPMM FC kembali berlaga di Singapura. Dalam perjalanannya ini, The Brunei Warriors sempat mencoba berlaga di Malaysia dan juga mengikuti kompetisi Indonesia.
Namun pada akhirnya, DPMM FC bisa mengikuti kompetisi di Singapura dan bertahan hingga musim 2024/2025 ini.
Per musim 2025/2026 mendatang, DPMM FC dikabarkan akan meninggalkan Singapura dan berlaga di Malaysia Super League atau Liga Super Malaysia.

Karenanya, DPMM FC berniat mendatangkan Ramadhan Sananta untuk mengisi kuota ASEAN guna bertarung di Liga Super Malaysia 2025/2026.
Lantas bagaimana statistiknya? Di Liga Primer Singapura 2024/2025, DPMM FC saat ini tertahan di peringkat ke-6 klasemen dari 9 tim yang ada.
Dari 31 pertandingan yang telah dimainkan, DPMM FC tercatat berhasil meraih 11 kemenangan, 8 hasil imbang, 12 kekalahan, dengan mencetak 51 gol dan kebobolan 59 gol.
Jika dibedah lebih dalam, DPMM FC rata-rata mencetak 1,6 gol per laga dengan konversi tembakan berbuah gol sebesar 13 persen dan rata-rata 12,3 tembakan per laga.
Baca Juga: Simon Tahamata Resmi Gabung Timnas Indonesia, PSSI Minta Tunggu Pengumuman Resmi
Dengan konversi tembakan berbuah gol yang jauh dari kata memuaskan itu, tak mengherankan jika DPMM FC tertarik memboyong Ramadhan Sananta yang terkenal andal di muka gawang.