Infografis
Suara.com - Persija Jakarta sudah memulai latihan pramusim sejak akhir Juni lalu, tapi satu nama penting masih belum terlihat di lapangan Gustavo Almeida.
Penyerang asal Brasil itu belum bergabung dalam sesi latihan tim Macan Kemayoran yang digelar sejak 28 Juni di Sawangan.
Padahal, sejumlah pemain lokal dan asing sudah ikut latihan, termasuk wajah baru seperti Eksel Runtukahu dan Van Basty Sousa. Tentu banyak yang mempertanyakan ke mana juru formasi asal Brasil tersebut.
Direktur Persija, Mohamad Prapanca buka suara soal absennya bomber andalan tim kesayangan Jakmania itu.
Ia mengatakan bahwa Gustavo masih berada di Brasil karena sedang menghadapi masalah keluarga yang tak bisa ditinggalkan.
Gustavo disebut harus mendampingi ibunya yang sedang sakit, karena itu, ia meminta izin kepada pelatih Mauricio Souza dan manajemen untuk menunda kedatangannya ke Jakarta.
"Gustavo sudah berkomunikasi dan minta izin karena ibunya sedang sakit, dia baru akan bergabung pada 15 Juli nanti," kata Prapanca saat usai konferensi pers di Jakarta, Jumat (4/7/2025).
Gustavo sempat menyampaikan kondisi pribadinya lewat unggahan di Instagram beberapa waktu lalu.
Ia mengaku tengah menghadapi situasi sulit dan belum bisa kembali ke Jakarta untuk sementara waktu. Ia berharap masalahnya bisa selesai dalam waktu dekat ini.
Baca Juga: Akun STY Foundation Diretas, Shin Tae-yong: Mohon Jangan...
“Halo semuanya, banyak yang bertanya mengapa saya belum kembali berlatih," tulisnya dalam Instagram Story.
"Saat ini saya sedang mengalami masalah pribadi yang sulit, tetapi semuanya akan segera membaik,” jelas pemain Arema FC tersebut.
Meski begitu, Gustavo memastikan bakal segera kembali dan siap membela Persija di Liga 1 musim 2025/2026. Ia bahkan menyebut musim ini akan menjadi momen spesial bagi tim ibu kota.
“Saya akan segera berada di Jakarta untuk membantu rekan satu tim saya," katanya menambahkan.
"Musim ini menjanjikan akan menjadi musim yang hebat dan bersama-sama kita akan berjuang untuk menjadi juara,” lanjut Gustavo.
Dengan absennya Gustavo, pelatih Mauricio Souza kemungkinan akan memaksimalkan opsi lain di depan dalam sesi latihan awal ini.
Namun, kehadiran Gustavo tetap dinanti, mengingat kontribusinya musim lalu sebagai mesin gol Persija.
Target Juara
Untuk mewujudkan target ambisius juara Liga 1, manajemen Persija Jakarta terus melakukan pembenahan menyeluruh terhadap skuad.
Evaluasi telah dilakukan sejak akhir musim lalu, dengan fokus pada penguatan lini-lini krusial melalui rekrutan pemain baru yang dianggap sesuai dengan kebutuhan tim.
Baik pemain lokal maupun asing menjadi bagian dari rencana strategis yang disusun oleh pelatih Mauricio Souza dan tim pelatih.
Mauricio Souza diketahui memiliki peran signifikan dalam menyusun komposisi tim.
Ia memberikan rekomendasi nama-nama pemain yang dinilai mampu menjalankan filosofi bermain yang ia terapkan.
Pelatih asal Brasil itu disebut menginginkan pemain yang tidak hanya berkualitas secara teknik, tetapi juga memiliki fleksibilitas posisi, etos kerja tinggi, dan kemampuan beradaptasi cepat dengan sistem permainan.
Di sisi lain, manajemen klub tetap mempertimbangkan keseimbangan antara kualitas pemain dan aspek finansial.
Persija tidak ingin gegabah dalam mendatangkan nama besar jika tidak sesuai dengan kebutuhan tim secara keseluruhan.
Pendekatan yang digunakan adalah selektif dan realistis, dengan mengutamakan efektivitas dan efisiensi dalam proses perekrutan.
Selain fokus pada pemain asing dan naturalisasi, Persija juga mulai melirik potensi pemain muda Indonesia yang sempat merumput di luar negeri.
Beberapa nama yang pernah berkarier di Eropa masuk dalam radar pencarian pemain untuk memperkuat kedalaman skuad musim depan.
Langkah ini sejalan dengan strategi jangka panjang klub untuk membangun tim yang kuat namun tetap berkelanjutan.
Persiapan jelang Liga 1 2025/2026 dirancang matang, termasuk agenda latihan pramusim yang akan dimulai pada akhir Juni di Jakarta.
Setelah itu, tim direncanakan menjalani pemusatan latihan di luar negeri sebagai bagian dari pemantapan strategi dan chemistry antar pemain.
Turnamen pramusim pun tengah dipertimbangkan untuk memberikan gambaran awal performa tim sebelum kompetisi resmi dimulai.
Dengan pendekatan menyeluruh tersebut, Persija Jakarta berharap dapat kembali ke jalur persaingan gelar juara, sekaligus membayar kepercayaan dan dukungan penuh dari Jakmania.
