Suara.com - Setelah Mauro Zijlstra diumumkan akan segera bergabung dengan Timnas Indonesia melalui jalur naturalisasi, kini perhatian publik sepak bola Tanah Air beralih ke sosok Tristan Gooijer.
Pemain muda berbakat milik Ajax Amsterdam ini disebut-sebut siap mengikuti jejak serupa demi memperkuat skuad Garuda di ajang internasional mendatang.
Tristan Gooijer merupakan pemain kelahiran Blaricum, Belanda, pada 2 September 2004. Meski tumbuh besar dan berkarier di Belanda, darah Indonesia mengalir dalam dirinya lewat garis keturunan sang nenek dari pihak ibu yang berasal dari Maluku.

Latar belakang inilah yang membuka jalan baginya untuk memenuhi syarat memperkuat Timnas Indonesia secara sah di bawah regulasi FIFA.
Perjalanan Karier: Dari Almere Menuju Ajax Amsterdam
Perjalanan karier Tristan Gooijer di dunia sepak bola dimulai sejak usia muda. Ia menimba ilmu di sejumlah akademi lokal Belanda seperti Forza Almere, FC Almere, dan Almere City.
Kemampuan teknis dan fisiknya yang menonjol membuat Ajax Amsterdam, klub legendaris Belanda, tertarik merekrutnya pada 2017 untuk bergabung dalam jajaran akademi mereka.
Setelah menimba pengalaman di berbagai level kelompok umur Ajax, Tristan mulai memperlihatkan kapasitasnya dengan tampil bersama Jong Ajax, tim cadangan yang bersaing di Eerste Divisie, kompetisi kasta kedua Belanda, sejak musim 2021.
Kesempatan emas mencicipi kompetisi Eropa datang pada 14 Desember 2023, saat ia masuk sebagai pemain pengganti melawan AEK Athens dalam ajang UEFA Europa League. Pada pertandingan tersebut, ia tampil selama 16 menit—pengalaman berharga bagi pemain muda berusia 19 tahun kala itu.
Baca Juga: Wanita Baju Hitam Rampas Spanduk Demo Timnas Putri Indonesia Dihujat: Jadi Komisaris BUMN

Pada musim kompetisi 2023/2024, Gooijer mengoleksi total 13 penampilan di semua ajang bersama tim utama Ajax. Angka ini terbilang impresif mengingat ketatnya persaingan di lini belakang Ajax yang dihuni pemain-pemain senior.
Untuk mendapatkan jam terbang lebih konsisten, manajemen Ajax memutuskan meminjamkan Gooijer ke klub Eredivisie lain, PEC Zwolle, di awal musim 2024/2025.
Namun nasib kurang beruntung menimpanya. Baru menjalani laga debut, ia mengalami cedera lutut serius yang memaksanya menepi cukup lama.
Meski diterpa cedera, Ajax tetap menunjukkan komitmen jangka panjang terhadap pengembangan bakat Gooijer. Pada 21 Maret 2025, klub asal Amsterdam tersebut resmi memperpanjang kontraknya hingga Juni 2029. Keputusan ini menunjukkan kepercayaan penuh Ajax terhadap potensi Gooijer sebagai bek masa depan mereka.
Bek Serba Bisa yang Fleksibel di Lini Pertahanan
Secara posisi bermain, Tristan Gooijer dikenal sebagai bek kanan murni. Namun fleksibilitasnya di lapangan membuat ia juga bisa ditempatkan sebagai bek tengah maupun gelandang sayap kanan.