Infografis
Suara.com - Dua pilar Timnas Indonesia, Justin Hubner dan Dean James langsung menunjukkan performa solid saat membela klub masing-masing di laga pembuka Eredivisie 2025/2026.
Pertemuan Fortuna Sittard vs Ahead Eagles di Stadion Fortuna Sittard, Sabtu (9/8/2025) dini hari WIB, berakhir imbang 2-2 dengan keduanya bermain penuh selama 90 menit.
Fortuna Sittard, yang dilatih Danny Buijs, tampil dengan formasi 4-3-3 dan menempatkan Hubner sebagai bek tengah berpasangan dengan Shawn Adewoye.
Sementara di kubu lawan, Melvin Boel mengandalkan skema 4-2-3-1, dengan Dean James tetap menjadi pilihan utama di pos bek kiri.
Pertandingan yang mempertemukan dua penggawa skuad Garuda berlangsung ketat sejak awal.
Go Ahead Eagles memimpin lebih dulu di menit ke-29 lewat gol bunuh diri pemain Fortuna Sittard.
Namun, tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan tepat di penghujung babak pertama melalui sepakan Philip Brittijn setelah menerima umpan Paul Gladon.
Memasuki babak kedua, situasi berubah ketika Go Ahead Eagles harus bermain dengan 10 pemain pada menit ke-54.
Setelah meninjau VAR, wasit memberikan kartu merah kepada Calvin Twigt akibat pelanggaran keras.
Baca Juga: Curhat Justin Hubner Betapa Mengerikan Premier League Liga Inggris
Keunggulan jumlah pemain dimanfaatkan Fortuna Sittard, yang berbalik unggul 2-1 pada menit ke-85 lewat gol Luka Tunjic.
Namun, kemenangan yang sudah di depan mata sirna di detik akhir.
Bek kiri Timnas Indonesia, Dean James mengirimkan umpan matang di menit 90+4 yang berhasil dituntaskan Gerrit Nauber menjadi gol penyeimbang bagi Go Ahead Eagles.
Meski hasil akhir hanya imbang, statistik menunjukkan Justin Hubner menjadi salah satu bintang lapangan.
Berdasarkan data Whoscored, bek 21 tahun itu meraih rating tertinggi di laga ini dengan nilai 7,7.
Ia mencatatkan lima percobaan tembakan—satu di antaranya tepat sasaran—93 persen akurasi operan, lima kemenangan duel udara, dan dua tekel sukses.
Dean James pun tampil menonjol di sisi kiri pertahanan Go Ahead Eagles.
Selain menjaga sektor sayap dari serangan lawan, kontribusinya di menit-menit krusial terbukti penting untuk menyelamatkan tim dari kekalahan.
Penampilan impresif kedua pemain Timnas Indonesia ini menjadi modal berharga untuk melanjutkan musim, sekaligus menambah optimisme publik tanah air terhadap kiprah mereka di level klub dan tim nasional.
