Infografis
Suara.com - Persipura Jayapura menargetkan untuk bisa kembali ke kasta tertinggi, Super League, pada musim depan. Hal ini diungkap oleh Owen Rahadiyan selaku manajer klub.
Mutiara Hitam sudah berlaga di kasta kedua selama tiga musim beruntun, setelah mereka terdegradasi pada musim 2021/2022 karena hanya finis di posisi ke-16 klasemen akhir Liga 2.
Pada musim lalu, juara empat kali Liga Indonesia itu mengakhiri Liga 2 dengan berada di posisi ketiga Grup D babak play-off degradasi dengan 14 poin.
“Ya tentunya kalau target dari awal, ya saya tujuannya kalau Liga 1 ya, target ya. Tapi yang penting selalu di luar itu ya, yang penting target gimana, dan lagi, saya di sini bukan satu musim-dua musim ya, yang penting ini tim,” kata Owen dalam rekaman audio yang diterima pewarta di Jakarta, Sabtu.
Saat ditanya bagaimana kekompakan timnya menjelang dimulainya Championship musim ini, Owen menjelaskan chemistry tim yang diasuh Ricardo Salampessy ini sudah sangat baik. Persipura sendiri menyambut musim ini dengan menggelar pemusatan latihan di Yogyakarta.
“Saya rasa saya lihat chemistry tim semakin bagus. Dari ofisial juga makin kompak. Di luar lapangan pun kita banyak ada team building baru selesai ya, kayak outbound. Jadi ada saatnya bola dan juga non-bola juga lah kita persiapannya,” tambah dia.
Untuk musim depan, Owen mengatakan Persipura akan menggunakan Stadion Lukas Enembe sebagai kandangnya, sementara Stadion Mandala menjadi opsi kedua.
“Sementara di Lukas Enembe dulu, Mandala juga jadi opsi kedua. Tapi kalau kita lihat kan banyak perbaikan yang saya perlu lakukan di Mandala ya, jadi ini kita juga akan bersurat ke dinas terkait untuk membantu kita juga di stadium itu.
Lebih lanjut, Owen mengaku sangat senang setelah launching jersi timnya mendapatkan sambutan positif dari masyarakat, 100 jersi player issue yang dijual secara daring langsung terjual habis hanya dalam waktu 10 menit.
Baca Juga: Persebaya Menang, Persita Gagal Akhiri Kutukan: Hokky Caraka Tampar-tampar Pipi
“Terima kasih. Saya pikir ini sangat bagus. Mungkin pembuatan jersi ini bukan semena-mena dari satu pihak ya. Tentunya kita, saya juga dan tim banyak mendapat masukan. Ya, berarti pura-pura ini apa. Jersi home dan away ini adalah hasil aspirasi dan pendapat dan masukan dari semua suporter,” tuturnya menutup.
(Antara)
