- Hilgers masih menolak duduk satu meja dengan manajemen klub untuk membahas kontrak baru.
- Direktur Olahraga FC Twente, Jan Streuer, langsung mendatangkan Stav Lemkin sebagai pengganti potensial di lini belakang.
- Jika Hilgers ingin kembali bermain di pertandingan resmi, ia harus menandatangani kontrak baru.
Suara.com - Situasi bek Timnas Indonesia Mees Hilgers di FC Twente semakin pelik.
Pemain keturunan Indonesia itu kembali tidak masuk dalam daftar skuad untuk laga derby Twente akhir pekan ini di Stadion Grolsch Veste.
Hilgers masih menolak duduk satu meja dengan manajemen klub untuk membahas kontrak baru, membuat kisah transfernya menjadi “drama tak berujung” di Enschede.
Musim panas lalu, Hilgers berharap bisa melangkah ke level yang lebih tinggi setelah tampil konsisten di Eredivisie.
Namun, keinginannya pindah klub gagal terwujud.
Sebagai langkah antisipasi, Direktur Olahraga FC Twente, Jan Streuer, langsung mendatangkan Stav Lemkin sebagai pengganti potensial di lini belakang.
Kini, manajemen klub memberikan syarat tegas, jika Hilgers ingin kembali bermain di pertandingan resmi, ia harus menandatangani kontrak baru hingga minimal 2027.
Hal itu dilakukan agar Twente tidak kehilangan sang pemain secara gratis pada musim panas tahun depan.
Namun, hingga kini belum ada kesepakatan. Hilgers pun harus puas menonton dari tribune.
Baca Juga: Jay Idzes Bawa Kabar Baik Jelang Terbang ke Arab Saudi, Apa Itu?
“Ini situasi yang kompleks,” kata jurnalis Tijmen van Wissing di acara De Oosttribune.
“Hilgers masih belum mau berbicara dengan klub. Ia sempat tampil di laga uji coba melawan Telstar, tapi negosiasi tetap buntu.”
Van Wissing menambahkan bahwa peran agen dan tekanan dari pihak eksternal turut memperkeruh keadaan.
“Ada tiga agen yang pernah menanganinya. Pihak pemain punya versi sendiri, begitu juga Twente. Bahkan asosiasi pemain VVCS juga ikut campur, tapi menurut saya terlalu menajamkan isu, seolah klub menekan Hilgers untuk menandatangani kontrak baru,” jelasnya.
Sementara itu, pelatih John van den Brom telah menyatakan keinginannya untuk kembali menurunkan Hilgers, namun ia tetap menghormati keputusan manajemen klub.
“Hilgers dibutuhkan di tim, tapi aturan klub harus diikuti. Jika belum memperpanjang kontrak, dia belum bisa tampil di laga resmi,” ujar Van den Brom.