-
Luis Nani kembali menyapa fans Manchester United di Jakarta dan mengaku merasa seperti di rumah karena keramahan orang Indonesia.
-
Selama delapan tahun di MU, ia meraih 12 trofi bersama Sir Alex Ferguson.
-
Nani mengenang kemenangan Liga Champions 2008 sebagai momen paling berkesan dalam kariernya.
Suara.com - Legenda Manchester United, Luis Nani, kembali menyapa penggemar Setan Merah di Indonesia. Ini menjadi kunjungan ketiganya setelah ia hadir dalam acara temu sapa di toko resmi adidas, Pacific Place, Jakarta Selatan, pada Jumat (24/10/2025).
Mantan pemain berusia 38 tahun yang pensiun pada Agustus 2024 itu mengaku selalu senang bisa datang ke Indonesia.
“Aku mulai terbiasa datang ke sini karena negara ini sangat indah. Kotanya juga indah,” ujar Nani.
Ia mengatakan bahwa suasana hangat masyarakat Indonesia membuatnya merasa nyaman setiap kali berkunjung. Nani bahkan menyebut dirinya merasa seperti berada di rumah sendiri.
“Orang-orang di sini sangat ramah dan selalu menyambut dengan baik. Mereka memperlakukan kalian seolah-olah kalian adalah bagian dari mereka. Itu membuat kami merasa nyaman dan menikmati waktu selama berada di sini,” kata Nani.
Selama memperkuat Manchester United sejak 2007 hingga 2015, Nani mencatatkan 230 penampilan dengan torehan 41 gol dan 66 assist.
Bersama klub berjuluk Setan Merah itu, ia sukses meraih 12 trofi, termasuk empat gelar Premier League dan satu Liga Champions di bawah asuhan Sir Alex Ferguson.
“Kenangan terbaik saya adalah semua trofi yang kami menangkan bersama. Bermain dengan para pemain besar di masa itu adalah sesuatu yang luar biasa,” kenang Nani.
“Tanpa mereka, kami tak akan bisa memenangkan begitu banyak gelar. Dan bermain di bawah arahan Sir Alex Ferguson, itu pengalaman yang sangat istimewa.”
Baca Juga: Tak Mudah Cari Pelatih Timnas Indonesia, Erick Thohir Harus Dapatkan Lagi kepercayaan Internasional
Salah satu momen yang paling diingatnya adalah ketika membantu Manchester United menjuarai Liga Champions 2008 di Moskow.
Dalam laga final melawan Chelsea, Nani tampil selama 19 menit dan turut menjadi salah satu eksekutor dalam adu penalti yang berakhir dengan skor 7-6 untuk kemenangan United.
“Itu adalah final pertama dari tiga final Liga Champions yang saya jalani bersama United. Saya merasa beruntung bisa bermain untuk klub sebesar itu,” tutup Nani, yang berasal dari Amadora, Portugal.
(Antara)