Infografis
- Luciano Spalletti hampir pasti menjadi pelatih baru Juventus menggantikan Igor Tudor.
- Spalletti akan menerima gaji sekitar Rp51,6 miliar per musim dan kontraknya otomatis diperpanjang jika Juventus lolos ke Liga Champions.
- Manajemen Juventus berharap Spalletti mampu memulihkan performa tim yang tengah terpuruk.
Suara.com - Luciano Spalletti selangkah lagi akan menjadi pelatih baru Juventus.
Mantan pelatih Napoli dan tim nasional Italia itu dijadwalkan tiba di Turin hari ini (29/10), untuk menandatangani kontrak yang akan berlaku hingga Juni 2026.
Spalletti akan dapat opsi perpanjangan kontrak jika berhasil membawa Juventus lolos ke Liga Champions musim depan.
Menurut laporan La Gazzetta dello Sport, penandatanganan kontrak dijadwalkan dalam 24 jam ke depan.
Proses negosiasi berlangsung cepat setelah Spalletti menyatakan kesiapannya menggantikan Igor Tudor, yang didepak menyusul serangkaian hasil buruk.
Keputusan akhir disebut sangat dipengaruhi oleh Giorgio Chiellini, yang kini menjabat sebagai direktur di klub dan mendorong manajemen agar memilih Spalletti dibanding kandidat lain seperti Raffaele Palladino.
“Spalletti tidak terlalu mempermasalahkan durasi kontrak. Ia ingin membuktikan diri di lapangan, bukan di atas kertas,” ungkap salah satu sumber internal klub.
Pelatih berusia 66 tahun itu disebut menerima bayaran sekitar €3 juta atau setara Rp51,6 miliar hingga akhir musim, dan akan otomatis diperpanjang jika Juventus finis di posisi empat besar Serie A.
Jika target tersebut tercapai, masa kontrak Spalletti bisa diperpanjang hingga 2028.
Baca Juga: Update Terbaru Cedera Kevin de Bruyne: Bakal Menepi Setengah Tahun
Spalletti datang ke Turin dengan motivasi besar untuk menebus kekecewaan setelah masa sulit bersama timnas Italia.
Di bawah asuhannya, Gli Azzurri gagal tampil meyakinkan di Euro 2024 dan kini harus melalui babak playoff untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Manajemen Juventus berharap Spalletti dapat membawa kestabilan di tengah krisis performa.
Juventus belum menang dalam delapan laga terakhir dan gagal mencetak gol di empat pertandingan berturut-turut.
Laga debutnya kemungkinan besar akan berlangsung akhir pekan ini melawan Cremonese, sebelum melakoni ujian besar di Liga Champions menghadapi Sporting Lisbon pekan depan.
Jika semua berjalan sesuai rencana, Spalletti akan segera memimpin latihan perdana di Continassa dan diperkenalkan secara resmi kepada publik dalam waktu dekat.
