Infografis
- Luciano Spalletti memulai tantangan berat di Juventus
- Cremonese tampil mengejutkan musim ini di bawah Davide Nicola dengan performa kandang yang solid
- Juventus diprediksi menang tipis 2-1, namun laga diperkirakan berlangsung ketat karena Cremonese belum terkalahkan di kandang
Suara.com - Juventus memulai era baru bersama Luciano Spalletti akhir pekan ini ketika mereka bertandang ke markas Cremonese dalam lanjutan Serie A 2025/2026, Sabtu (1/11) malam waktu setempat.
Laga ini akan menjadi ujian pertama bagi Spalletti yang baru saja ditunjuk menggantikan Igor Tudor setelah rentetan hasil buruk yang membuat Si Nyonya Tua terpuruk di papan tengah.
Setelah delapan laga tanpa kemenangan di semua ajang, Juventus akhirnya memutus tren negatif tersebut dengan menundukkan Udinese 3-1 di tengah pekan.
Gol Dusan Vlahovic, Federico Gatti, dan Kenan Yildiz memberi sedikit napas lega bagi fans, sekaligus menutup masa transisi menuju era baru di bawah Spalletti.
![Demi Latih Juventus Luciano Spalletti Tolak Iming-iming Duit dari Liga Arab [juventus.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/10/31/39882-luciano-spalletti.jpg)
Langkah Juventus memecat Igor Tudor menandai pergantian pelatih tengah musim untuk ketiga kalinya dalam tiga tahun terakhir, sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah klub.
Spalletti, yang sebelumnya membawa Napoli juara Serie A 2022/2023 dan sempat menukangi timnas Italia, kini dihadapkan pada tugas berat, membangkitkan kembali semangat tim dan mengembalikan identitas permainan Juventus yang mulai memudar.
Selain memperbaiki lini serang yang mandul dalam beberapa pekan terakhir, Spalletti juga diharapkan memperkuat performa tandang Juve.
Dari empat laga tandang terakhir, Bianconeri baru mengoleksi empat poin saja.
Di sisi lain, Cremonese tampil mengejutkan sejak promosi kembali ke Serie A.
Baca Juga: Prediksi Liverpool vs Aston Villa: Kans The Villans Patahkan Kutukan di Anfield
Di bawah asuhan Davide Nicola, mereka kini hanya terpaut satu poin dari Juventus di klasemen.
Setelah kemenangan penting atas Genoa di tengah pekan, Cremonese kini sudah mengoleksi 14 poin dan berada jauh dari zona degradasi.
Striker veteran Jamie Vardy mulai menemukan ritmenya di Italia, namun justru Federico Bonazzoli yang menjadi sorotan dengan dua gol penentu kemenangan di laga terakhir.
Kekuatan utama Cremonese ada pada konsistensi bermain di kandang. Mereka belum terkalahkan di Stadion Giovanni Zini musim ini dengan catatan satu kemenangan dan tiga hasil imbang.
![Cara Emil Audero Bikin Frustasi Tim Besutan Legenda Arsenal [Instagram Cremonese]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/10/30/74654-emil-audero.jpg)
Kabar Kedua Tim
Juventus akan tampil tanpa bek utama Bremer dan Juan Cabal yang masih cedera, sementara striker Arkadiusz Milik juga belum pulih.
