Siapa Datu Nova Fatmawati? Bos Baru PSIS Semarang, Istri Bos Persela Lamongan

Galih Prasetyo Suara.Com
Selasa, 18 November 2025 | 22:34 WIB
Siapa Datu Nova Fatmawati? Bos Baru PSIS Semarang, Istri Bos Persela Lamongan
Siapa Datu Nova Fatmawati? Bos Baru PSIS, Istri Bos Persela Lamongan [Instagram Datu Nova Fatmawati]
Baca 10 detik
  • Datu Nova Fatmawati resmi menjadi pemilik mayoritas PSIS Semarang
  • Akuisisi ini didorong oleh motivasi personal serta kondisi klub yang menurun
  • Kepemilikan baru ini membawa harapan baru bagi PSIS, ditandai dengan kunjungan langsung Datu ke Stadion Jatidiri

Suara.com - PSIS Semarang resmi memiliki pemilik baru setelah mayoritas saham klub diambil alih oleh pengusaha perempuan asal Semarang, Datu Nova Fatmawati, siapa dia?

Pengalihan saham sebesar 74,2 persen dari Yoyok Sukawi kepada Datu ditandai dengan pertemuan resmi bersama Joni Kurnianto, perwakilan keluarga pemegang saham terbesar PT Mahesa Jenar, pada Senin (17/11/2025) malam.

Sosok Datu memang belum banyak dikenal publik, termasuk dalam dunia sepak bola. Ia diketahui merupakan istri dari Fariz Julinar Maurizal, pemilik brand kopi instan yang juga bos dari Persela Lamoangan.

Dalam pernyataannya, Datu mengungkapkan bahwa langkah mengakuisisi PSIS merupakan bagian dari keinginannya melanjutkan kecintaan sang ayah terhadap klub kebanggaan Semarang tersebut.

Datu juga mengakui bahwa kondisi PSIS tengah berada di titik rendah, dan hal itu membuatnya tergerak untuk mengambil langkah cepat melakukan pembenahan.

“Saya melihat PSIS sedang berada di bawah. Saya ingin mengembalikan PSIS ke jalurnya,” tegasnya.

Usai resmi menjadi pemilik mayoritas, Datu menyiapkan perombakan besar di tengah musim, mencakup perubahan pemain, pelatih, dan manajemen demi menjaga peluang PSIS bangkit di kompetisi Liga 2.

Pada hari pengumuman akuisisi, Datu Nova Fatmawati langsung mengunjungi Stadion Jatidiri untuk meninjau kondisi tim menjelang laga PSIS. Kehadirannya disebut membawa harapan baru bagi skuad Laskar Mahesa Jenar.

Sejarah Singkat PSIS Semarang

Baca Juga: Achmad Zulkifli Didepak dari Pelatih Kepala Sriwijaya FC

PSIS Semarang didirikan pada 1930 sebagai Voetbalbond Indonesia Semarang, kemudian berganti nama menjadi Persatuan Sepak bola Indonesia Semarang (PSIS) setelah PSSI lahir.

PSIS meraih gelar juara Perserikatan pada 1987 dan Liga Indonesia pada 1999. Julukan klub ini adalah Laskar Mahesa Jenar, yang berasal dari pertandingan final Liga Indonesia 1999.

Berawal dari Voetbalbond Indonesia Semarang pada tahun 1930, berganti nama menjadi PSIS Semarang setelah PSSI berdiri.

Julukan "Laskar Mahesa Jenar" diberikan pada tahun 1999, terinspirasi dari laga final melawan Persebaya yang diibaratkan sebagai pertarungan Mahesa Jenar melawan Sawungalih.

PSIS pernah menjadi juara Liga Perserikatan pada tahun 1987 dan juara Liga Indonesia pada tahun 1999.

Kontributor: Azka Putra

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI