Infografis
-
Ole Romeny kembali dari cedera panjang dan langsung mendapat pujian media Inggris sebagai sosok penting bagi Oxford United.
-
Oxford Mail menilai Romeny punya atribut lengkap striker modern: cepat, lincah, dan berinsting tajam di kotak penalti.
-
Kehadirannya diharapkan menjadi pembeda dan menghidupkan lini depan Oxford menjelang periode sibuk Natal.
Suara.com - Setelah melewati masa-masa kelam akibat cedera panjang, kembalinya penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny ke skuad Oxford United disambut dengan pujian setinggi langit dari media Inggris.
Ole Romeny bahkan disebut-sebut sebagai 'percikan yang hilang' yang bisa menjadi kunci kebangkitan tim yang kini terdampar di papan bawah Divisi Championship.
Striker kelahirn Nijmeen ini sebelumnya harus menepi selama tiga bulan akibat cedera engkel saat membela Oxford United di Piala Presiden 2025 di Indonesia.
Akhirnya ia kembali merumput pada awal November. Meski baru tampil singkat, kehadirannya langsung mendapat sorotan positif dari media lokal, Oxford Mail.
"Apakah kembalinya penyerang Oxford (Romeny) dari cedera adalah percikan yang hilang?" tulis Oxford Mail.
Media tersebut mengakui bahwa perekrutan Romeny tidak lepas dari koneksi dengan pemilik klub yang juga Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Namun mereka menepis anggapan bahwa ia hanyalah pemain 'titipan'. Kualitas sang pemainlah yang menjadi sorotan utama.
"Romeny datang ke Oxford Sports Park sebagai pemain yang banyak dibicarakan," tulis media itu.
"Dengan koneksi Indonesia melalui pemilik Erick Thohir berperan dalam perekrutannya," tambahnya lagi.
Baca Juga: Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Batal Turun Peringkat Meski Tak Tanding, Kenapa?
Oxford Mail secara spesifik memuji atribut-atribut yang dimiliki oleh penyerang berusia 25 tahun itu. Menurut mereka, Romeny memiliki semua yang dibutuhkan oleh seorang striker modern.
"Mantan pemain junior Belanda memiliki kaki cepat, kelincahan, dan insting yang bagus di dalam kotak penalti," sanjung media lokal itu.
"Satu-satunya gol dalam seragam kuning (Oxford vs Coventry) juga menunjukkan positioning yang bagus, bergerak ke ruang kosong," lanjutnya.
Kini dengan kembalinya sang penyerang, ada harapan baru yang disematkan kepadanya. Ia diharapkan bisa menjadi pembeda dan memberikan energi segar bagi lini depan The U's menjelang periode sibuk Natal.
"Akan menarik melihat apakah dia bisa bangkit dan mengambil kesempatan untuk berkombasi dengan para rekrutan baru lainnya. Kemampuannya sudah ada dalam diri mantan pemain FC Utrecht, dan dia bisa menjadi percikan segar menjelang periode sibuk Natal," pungkas laporan tersebut.
