- Andre Rosiade Cup Jilid 3 dibuka di Sentul pada 6 Desember 2025, melibatkan 64 tim usia muda Jabodetabek secara gratis.
- Andre Rosiade mengkritik PSSI atas ketiadaan sistem kompetisi usia muda berjenjang dan ketergantungan naturalisasi.
- Arya Sinulingga mengapresiasi acara tersebut sebagai fondasi pembinaan akar rumput yang menekankan aktivitas fisik anak tanpa tekanan kemenangan.
Menanggapi kritik tersebut, Arya Sinulingga mengapresiasi penyelenggaraan Andre Rosiade Cup 3. Menurutnya, turnamen seperti ini sangat dibutuhkan sebagai bagian dari pembentukan sepak bola akar rumput.
“Ini bagian dari membangun akar rumput. Anak-anak butuh bermain, bukan memegang handphone. Ini penting untuk fisik dan mental mereka ,” ujar Arya.
Ia juga menekankan bahwa pelatihan usia dini tidak boleh berorientasi pada kemenangan, tetapi memberikan ruang bagi anak-anak untuk aktif bergerak dan menikmati sepak bola tanpa tekanan.
Andre memastikan turnamen ini akan terus menjadi agenda rutin. Ia bahkan sudah menjadwalkan Piala Andre Rosiade ke-4 sebelum Ramadhan 2026.
Selain itu, ia berencana memperkuat kompetisi kelompok umur di Sumatera Barat sebagai bagian dari visinya jika dipercaya memimpin Asprov PSSI Sumbar.
"Yang di Jabodetabek tetap berjalan. Di Sumatra Barat juga akan kita buat kompetisi dan festival kelompok umur di berbagai kota dan kabupaten," tutup Andre.