- Laga perdana Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 menjadi penentuan sejarah bagi Filipina untuk ke semifinal pertama sejak 1991.
- Pelatih Filipina, Garrath McPherson, antusias menghadapi skuad mentereng Indonesia yang diperkuat pemain senior berpengalaman.
- Filipina percaya diri setelah menang 2-0 atas Myanmar, siap menguji kemampuan melawan talenta terbaik Asia Tenggara.
Suara.com - Laga perdana Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 bukan hanya soal memulai kampanye mempertahankan gelar, tetapi juga menjadi panggung penentuan sejarah bagi lawan mereka, Filipina.
Satu kemenangan lagi akan mengantar The Azkals muda ke babak semifinal untuk pertama kalinya sejak 1991 dan mereka siap menjadikan sang juara bertahan sebagai batu loncatannya.
Di hadapan lawan sekaliber Timnas Indonesia U-22 yang datang dengan skuad mentereng berisi pemain-pemain berpengalaman di level senior seperti Ivar Jenner, Mauro Zijlstra, Rafael Struick, dan Muhammad Ferarri, pelatih Filipina Garrath McPherson justru menunjukkan sikap yang jauh dari kata gentar.
Alih-alih terintimidasi, pelatih asal Australia ini malah menyambut antusias duel melawan skuad racikan Indra Sjafri.
Baginya ini adalah kesempatan emas yang sangat langka bagi para pemainnya untuk menguji diri melawan talenta-talenta terbaik di Asia Tenggara.
"Anda ingin menghadapi lawan seperti ini. Ini luar biasa. Mereka membawa pemain-pemain dari tim senior dan bagi pemain kami, ini akan menjadi kesempatan menghadapi lawan dengan beberapa pemain terbaik di Asia Tenggara," ucap McPherson dikutip dari Tribune.
Pernyataan ini seolah menjadi pesan bahwa Filipina tidak akan bermain bertahan, melainkan akan tampil habis-habisan untuk membuktikan kualitas mereka.
Kepercayaan diri McPherson dan anak asuhnya ini bukan tanpa dasar. Mereka datang ke laga ini dengan modal kemenangan solid 2-0 atas Myanmar di pertandingan pertama, yang menempatkan mereka nyaman di puncak klasemen sementara Grup C.
Ini juga bukan kali pertama McPherson beradu taktik melawan Timnas Indonesia U-22.
Baca Juga: Klasemen SEA Games 2025 Jelang Timnas Indonesia U-22 vs Filipina
Pada ajang Piala AFF U-23 lalu, timnya memang harus menelan kekalahan tipis 1-0 dari skuad yang saat itu ditangani Gerald Vanenburg, itupun melalui gol bunuh diri.
Pengalaman tersebut jelas menjadi pelajaran berharga bagi McPherson untuk mempersiapkan strategi yang lebih matang kali ini.