-
Calvin Verdonk kirim 125 paket kontainer bantuan untuk korban bencana Aceh.
-
Bantuan disalurkan lewat Amal Produktif, meski Verdonk meminta tidak dipublikasi.
-
Aksi Verdonk ini inspiratif dan mendapat banyak apresiasi dari warganet.
Suara.com - Pemain belakang andalan Timnas Indonesia yang kini merumput bersama klub Lille, Prancis, Calvin Verdonk, menunjukkan kepedulian sosialnya dengan mengirimkan donasi signifikan untuk masyarakat terdampak banjir dan longsor di wilayah Aceh.
Verdonk mengambil inisiatif mulia untuk meringankan beban ribuan korban bencana alam yang melanda salah satu provinsi di ujung barat Indonesia tersebut.
Dukungan nyata ini diwujudkan melalui penyaluran bantuan dalam jumlah besar yang dikelola oleh lembaga tepercaya.
Verdonk mempercayakan proses pendistribusian sumbangan kemanusiaannya kepada organisasi nirlaba bernama Amal Produktif.
Informasi mengenai aksi kemanusiaan ini pertama kali tersiar ke publik melalui unggahan di akun media sosial Instagram, tepatnya pada Rabu, 10 Desember 2025, oleh akun @naufalafh.
Dalam unggahan tersebut, diperlihatkan seorang perwakilan dari Amal Produktif yang sedang menjalankan amanah dari sang pemain.
Total bantuan yang dikirimkan oleh pemain kelahiran Belanda berdarah Indonesia ini mencapai 125 paket.
Bantuan yang disalurkan ini dikemas dalam bentuk kontainer yang berisikan berbagai kebutuhan darurat yang sangat esensial bagi para korban banjir dan longsor.
Paket kontainer tersebut bertujuan untuk menjamin tersedianya keperluan dasar bagi mereka yang kehilangan tempat tinggal dan harta benda akibat bencana.
Baca Juga: Dear Myanmar, Pelatih Filipina Kasih Tutorial Kalahkan Timnas Indonesia U-22
Keputusan untuk membantu masyarakat Aceh ini menunjukkan sisi empati yang tinggi dari Verdonk di tengah kesibukannya sebagai atlet profesional.
Aksi ini merupakan perwujudan solidaritas kemanusiaan tanpa memandang jarak antara Eropa dan Indonesia.
Sebetulnya, Calvin Verdonk secara khusus memberikan amanat kepada Amal Produktif agar sumbangannya tidak dipublikasikan atas namanya.
Bintang Lille tersebut memilih untuk berdonasi secara diam-diam tanpa mengharapkan sorotan publik.
Namun, pihak Amal Produktif memiliki pandangan berbeda mengenai kebijakan non-publikasi ini.
Mereka meyakini bahwa tindakan kebaikan seperti ini memiliki nilai inspiratif yang sangat besar jika disebarluaskan.