- John Herdman akan menjadi pelatih Timnas Indonesia dengan gaji bulanan sekitar 40.000 dolar AS.
- Beban tugas Herdman lebih berat karena ia akan menangani Timnas senior sekaligus Timnas U-23.
- Tanggung jawab ganda ini berbeda dengan era Patrick Kluivert yang hanya fokus pada tim senior saja.
Suara.com - Calon pelatih baru Timnas Indonesia, John Herdman ternyata akan mengemban sebuah tanggung jawab yang jauh lebih berat dibandingkan pendahulunya, Patrick Kluivert.
Hal ini menjadi sorotan tajam media Vietnam, Soha yang menilai PSSI kini menerapkan standar yang berbeda.
Media Vietnam tersebut awalnya menyoroti bagaimana Herdman akan menjadi salah satu pelatih dengan bayaran tertinggi di Asia Tenggara.
“Pelatih kepala baru tim nasional Indonesia, John Herdman, akan segera menandatangani kontrak dengan gaji bulanan hingga 40.000 dolar AS (lebih dari 1 miliar VND),“ ungkap Soha.
“Gaji ini dua kali lipat dari gaji yang saat ini dibayarkan Federasi Sepak Bola Vietnam kepada pelatih Kim Sang-sik,“ jelasnya.
Namun, di balik gaji selangit itu, tersimpan sebuah beban kerja yang juga berlipat ganda.
Soha mengungkap bahwa Herdman tidak hanya akan menangani tim senior, tetapi juga akan mengambil alih komando Timnas U-23.
“Selama masa kepemimpinan Pelatih Kluivert, Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) memisahkan tanggung jawab tim nasional dan tim U-23,” rilis Soha.
“Namun, badan pengatur tertinggi sepak bola Indonesia diperkirakan akan kembali ke model peran ganda. Secara spesifik, Pelatih John Herdman akan memimpin tim nasional dan tim U-23,“ paparnya.
Baca Juga: Media Italia Sebut Jay Idzes Bak Anjing Penjaga Tahan Bologna
Tugas ganda ini menjadi pembeda paling signifikan jika dibandingkan dengan era Patrick Kluivert.
Saat itu, PSSI memberikan keistimewaan kepada sang legenda Belanda dengan hanya memfokuskannya pada tim senior.
Sementara itu, tanggung jawab untuk Timnas U-23 diserahkan kepada stafnya, Gerald Vanenburg.
Model rangkap jabatan ini sebenarnya bukanlah hal baru, karena pernah diterapkan dengan sukses di era Shin Tae-yong.
PSSI tampaknya ingin kembali ke formula tersebut, berharap Herdman mampu menciptakan kesinambungan program yang solid antara level senior dan junior.
Namun tak bisa dipungkiri, dengan dua tim nasional di pundaknya, tantangan yang akan dihadapi John Herdman jelas akan jauh lebih kompleks dan menuntut energi ekstra, sebuah beban yang bahkan tidak diberikan kepada pelatih sekaliber Patrick Kluivert.