"Mama harap mama bisa lewati lembah air mata ini. Mama harus ikhlas dan terima kenyataan ini sebagai rencana Tuhan dalam hidup mama. Marco ganteng anak kesayangan mama, belahan jiwa mama," katanya.
"Mama selalu sayang Marco sampai nafas mama berenti. Tunggu mama di Yerusalem baru nak. My beloved son Marco Gilbert Panari Rest in Heaven with your father Jesus," imbuhnya lagi.
Marco Panari meninggal dunia di dalam perjalanan ke rumah sakit pada Sabtu (30/1/2021). Sebelumnya dia sempat minum alkohol bareng ketiga temannya yang perempuan pada Jumat (29/1/2021).
Mereka pesta miras hingga pukul 2.00 WIB pagi. Lalu kemudian, Marco Panari ditemukan dalam keadaan tak sadarkan diri sebelum dinyatakan meninggal dunia.