7. Punya kenalan orang dalam bisa masuk venue
Kisruhnya konser Coldplay tak lepas dari aksi protes para penonton yang tidak bisa masuk venue. Banyak penonton tak bisa masuk karena pada waktu tersebut diklaim panitia penyelenggara bahwa gate sudah ditutup.
Peraturan ini sebelumnya tidak diinformasikan kepada para penonton. Alhasil banyak yang mengira tidak ada jam close gate.
Tak hanya itu, beberapa warganet mengaku banyak oknum yang menggunakan kenalan atau orang dalam untuk bisa masuk ke dalam venue. Sosok orang dalam itu didugamerupakan bagian dari promotor PK Entertainment.
"Gue di festival sempet ke double scan terus pakai ada close gate tapi orang dalam PK (Promotor) bisa masukin orang," tulis akun X @/cansdos.
8. Penonton dilarang masuk karena wristband habis
Para penonton pemilik tiket asli juga banyak yang protes karena dilarang masuk ke konser Coldplay oleh panitia. Alasannya karena para penonton itu tidak menggunakan wristband yang menjadi syarat untuk bisa masuk ke venue.
Padahal hal itu disebabkan oleh pihak panitia ticketing yang mengumumkan bahwa wristband sudah habis. Hal ini sontak langsung memicu kemarahan para penonton Coldplay yang menilai kesiapan wristband adalah tanggungjawab pihak panitia.
9. Gate tiket ultimate Rp 11 juta jebol
Baca Juga: Auto Baper! Perempuan ini Dilamar Kekasih di Tengah Konser Coldplay
![Konser Coldplay di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat pada Rabu (15/11/2023) [Suara.com/Rena Pangesti]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/11/16/64768-konser-coldplay.jpg)
Kerusuhan tak hanya terjadi di pintu masuk festival. Para penonton di CAT 1 yang kebanyakan membeli tiket Ultimate seharga Rp 11 juta juga memprotes saat adanya penonton yang menjebol pagar untuk masuk ke daerah CAT 1 tersebut.