Infografis
Suara.com - Mahalini salah satu penyanyi jebolan Indonesia Idol X yang masih bersinar sampai sekarang. Hal itu karena lagu-lagu yang dinyanyikannya disukai para pecinta musik Tanah Air.
Namun, Mahalini justru merasa seperti orang kecil yang tak pernah dilihat orang selama mengikuti ajang Indonesian Idol, beberapa tahun lalu.
"Waktu di Idol gitu ya, aku ngerasa kayak orang kecil banget gitu. Kayak enggak dilihat orang sama sekali," kata Mahalini dalam YouTube Merry Riana, Jumat (23/2/2024).
Bukan karena diacuhkan oleh teman-teman seperjuangannya, Mahalini justru merasa dikucilkan oleh tim Indonesian Idol dan tak dilihat oleh para penontonnya.
Salah satu alasan Mahalini merasa dikucilkan, karena tim Indonesia Idol sering mengunggah video manggungnya di YouTube terlalu lama atau terakhiran setelah video beberapa peserta lainnya diunggah.
"Karena, waktu itu aku merasa kayak dikucilkan gitu, enggak tahu. Kayak misalnya video perform aku tuh kayak baru terakhiran di-upload gitu," ujar keksih Rizky Febian ini.
Namun, perempuan 23 tahun ini juga menyadari bahwa tim Indonesian Idol pasti sudah memiliki jadwal sendiri untuk mengunggah video performa setiap pesertanya.
"Bukan salah mereka (pihak Idol) enggak, karena mereka pasti punya plot buat upload kan. Cuman kayak aku ngerasa kecil gitu," ujarnya.
Penyanyi asal Bali ini juga tak mengharapkan apapun dan terus berjalan sesuai alur terhadap tim Indonesian Idol selama berkompetisi.
Alih-alih ingin sesekali diutamakan, Mahalini Raharja justru berharap segera tereliminasi agar cepat kembali pulang ke Bali.
"Tapi enggak mengharapkan apapun, aku malah berharap cepat pulang karena banyak yang lebih bagus," tutur Mahalini.
Sebab, pelantun lagu "Sial" ini merasa belum bisa membuat kedua orangtuanya bangga. Sedangkan, kedua orangtuanya selalu berusaha hadir untuk memberikan dukungan penuh setiap kali tampil di panggung Indonesian Idol.
"Mamah papahku tuh sering bolak-balik Jakarta-Bali bisa tiap Sabtu, Minggu, Senin. Terus waktu itu aku ngerasa kayak belum bisa ngebanggain orangtua," ucap Mahalini.
Karena itu, Mahalini merasa tak enak dengan perjuangan orangtuanya yang sering bolak-balik Bali-Jakarta demi memberinya dukungan.
Sementara, banyak warganet yang menginginkannya pulang selama ikut kompetisi tersebut. Bahkan, Mahalini juga sempat meminta kedua orangtuanya untuk tak lagi memberinya vote agar lekas pulang.
