"Kok malah gaya es es, tak beli Rp 500 ribu gak usah jualan sampai kiamat. Tak bayar sini sekarang kalau berani, jengkel bener aku," ujarnya.
Meskipun banyak netizen yang sepaham dengan Gus Iqdam bahwa penjual es teh seringkali mengganggu para jamaah.
Namun, banyak pula yang menilai caranya menegur penjual es teh terlalu sombong padahal sama-sama mencari uang.
"Kayak dia ceramah gak cari uang aja wkwk," tutur @mastersogol**.
"Mulai sombong, Gus Gus yang ceramah jualan agama cuman cari cuan," timpal @endrohan**.
"Ada yang jualan es teh, ada yang jualan agama," imbuh @veterine***.