Tak Mau Kena Serangan Jantung, Fedi Nuril Jalani Medical Check Up Sebelum Main Film Bapakmu Kiper

Baca 10 detik

Fedi Nuril menjalani Medical Check Up sebagai persiapan fisik utama untuk film terbarunya, Bapakmu Kiper.
Aktor tersebut khawatir tidak dapat mengukur kapasitas fisik untuk adegan intensitas tinggi tanpa pemeriksaan kesehatan.
Selain MCU, Fedi Nuril juga mengikuti workshop serius dengan pelatih sepak bola profesional untuk peran kiper.

Suara.com - Fedi Nuril menempuh persiapan ekstra jelang film terbarunya, Bapakmu Kiper. Ia sampai melakukan Medical Check Up saat didapuk menjadi mantan kiper hebat di film tersebut.

Fedi Nuril menuturkan, kesehatan adalah prioritas utama di usianya yang kini membutuhkan kehati-hatian.

"Di usia saya yang sekarang, persiapan fisik nomor satu adalah Medical Check Up. Sebab kita harus hati-hati sebelum melakukan olahraga dengan intensitas tinggi," kata Fedi Nuril ditemui di Karang Tengah, Tangerang pada Selasa, 16 Desember 2025.

Pemeran berdarah Sunda Minang ini memiliki kekhawatiran yang mendasar. Ia khawatir jika tak melakukan MCU, aktor 46 tahun ini tak bisa mengukur sejauh mana ia bisa melakoni adegan.

"Tidak bisa dipungkiri, seumuran saya banyak yang olahraga mendadak lalu kena serangan jantung, jadi kesehatan tetap prioritas," tegasnya.

Konferensi pers film Bapakmu Kiper di Karang Tengah, Tangerang pada Selasa, 16 Desember 2025. [Suara.com/Rena Pangesti]

Beruntungnya, hasil tes kesehatan Fedi Nuril menunjukkan kondisi aman untuk menjalani persiapan yang berat.

Hasil MCU yang baik itu membuat Fedi Nuril siap menghadapi latihan yang menuntut fisik.

"Alhamdulillah hasilnya aman, jadi badan saya 'bisa dibejek' (ditekan fisiknya)," ucapnya.

Selain MCU, bintang film Bapakmu Kiper tersebut juga menjalani workshop mendalam bersama pelatih sepak bola profesional.

Fedi Nuril mengaku tak memiliki dasar bermain bola, apalagi sebagai penjaga gawang, sehingga ini menjadi pengalaman baru yang substansial.

"Saya tidak pernah jadi kiper, bahkan saat sekolah. Jadi ini pengalaman baru," ungkapnya.

"Saya minta workshop yang serius agar bisa meyakinkan penonton, apalagi Ali jago main bola, jadi saya harus mengimbangi," imbuhnya.

Latihannya mulai dari teknik dasar sampai gerakan atraktif. Tujuannya supaya terlihat keren dan menghibur di kamera.

Sejauh ini, Fedi Nuril bersyukur tubuhnya masih prima dan terhindar dari cedera atau encok selama proses latihan.

"Encok sih alhamdulillah belum ada. Kuncinya, saya selalu mementingkan pemanasan. Pemanasan itu wajib dan tidak boleh buru-buru, supaya badan siap menerima intensitas tinggi. Sejauh ini saya belum encok," pungkas Fedi Nuril.