• Chrisye – Sabda Alam, (tahun 1978), sebagai pemain drum
• Chrisye – Percik Pesona, (tahun 1979), sebagai pemain drum pada lagu Kehidupanku
• Yockie Suryo Prayogo – Musik Saya Adalah Saya, (tahun 1979), sebagai pemain drum
• Harry Sabar – Lentera, (tahun 1979), sebagai penata musik, pencipta lagu, dan pemain kibor pada lagu Khalwat Jiwa; pemain drum pada lagu Lentera, Kitaran Warsa, Kemarin dan Hari Ini, dan Khalwat Jiwa
• Fariz RM – Selangkah Ke Seberang, (tahun 1979), sebagai pemain drum pada lagu Kutuk Seribu Dewa
• Mira Ismuthiar – Terluka, (tahun 1981), sebagai pemain drum
• Harry Sabar – Bayang Pesona, (tahun 1981), sebagai pemain drum pada lagu Salam Negeriku
• Harry Sabar – Kasih Sayang, (tahun 1985), sebagai pemain drum
• Doddy Soekasah – Laras Hati, (tahun 1985), sebagai pemain drum
Baca Juga: Dinyanyikan Sejak 2008, Vidi Aldiano Baru Temui Keenan Nasution di 2024, Royalti Rp50 Juta Ditolak
• Gank Pegangsaan – Palestina I, (tahun 1991), sebagai pemain drum, penyanyi pada lagu Dirimu, Jalan Sabang, dan Matahari
• Al Haj – Biang Kerok, (tahun 1992), sebagai pemain drum
• Doddy Soekasah – Serambi, (tahun 1999), sebagai penyanyi.
Berkat kesuksesan dari lagu berjudul "Indonesia Maharddhika" berhasil membawa Keenan Nasution memenangkan AMI Awards tahin 2015 untuk kategori Karya Produksi Progressive Terbaik bersama bersama Iwan Hasan & Rick Wakeman.
Itulah tadi lagu karya Keenan Nasution, kini sosoknya disorot usai menolak tawaran Rp50 Juta dari Vidi Aldiano atas lagu yang diciptakannya, Nuansa Bening.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari